Blibli Terapkan Social Distancing dan WFH

Blibli Terapkan Social Distancing dan WFH
Prosedur keamanan dan kebersihan di Blibli diterapkan dengan ketat.

Surabaya, HARIAN BANGSA - Blibli terus mengamati informasi terkini mengenai Covid-19 dan turut prihatin dengan kemunculan kasus-kasus terkait virus tersebut di Indonesia. Sebagai online superstore yang memiliki komitmen strategi bisnis Customer Satisfaction First, Blibli menempatkan keamanan pelanggan dan karyawan sebagai prioritas utama.

Untuk mengantisipasi penyebaran wabah Virus Corona atau Covid-19 yang semakin masif, Blibli telah menerapkan prosedur keamanan dan kebersihan di kantor dan area operasional logistik.

Pembersihan area menyeluruh dengan melakukan penyemprotan disinfektan pada area yang sering terjadi kontak. Termasuk handling pintu, fingerprint, meja kantor, dan lift.

"Sejalan dengan arahan dan instruksi pemerintah, Blibli juga menerapkan konsep social distancing. Termasuk di warehouse pengiriman barang. Blibli mengimbau untuk melakukan less contact dan/atau no contact mulai dari gudang hingga ke pengantaran barang." Executive Vice President (EVP) of Operations Blibli Lisa Widodo, Kamis (19/3).

Contactless shipping atau pengiriman tanpa kontak dilakukan untuk mengurangi kontak antara kurir dan konsumen. Tanda tangan di electronik dan  gadget handphone yang sebelumnya menjadi prasyarat serah terima produk dari kurir ke pelanggan, untuk sementara tidak dilakukan. Hal ini diganti dengan pengambilan foto saat menerima barang.

Kurir Blibli Express Service (BES) dibekali dengan masker dan sarung tangan. Hal ini untuk menjamin kebersihan dan keamanan produk saat tiba di rumah pelanggan Mitra logistik Blibli juga telah menerapkan standar prosedur pengiriman yang sama yaitu pengiriman tanpa kontak

 Sesuai dengan arahan dari pemerintah untuk melakukan social distancing dan menghindari tempat keramaian guna menghindari penyebaran Covid-19 di antara karyawan, maka manajemen juga melakukan berbagai inisiatif untuk menjaga keselamatan, kebersihan, dan kenyamanan karyawannya.

“Manajemen secara berkala melakukan pengecekan suhu tubuh kepada seluruh karyawan sebelum memulai aktivitas di kantor,” imbuh Lisa Widodo dalam siaran persnya..

Selain itu, mulai Rabu (18/3) manajemen telah mengambil keputusan untuk memberlakukan kerja #dirumahaja (Work from Home - WFH) selama 14 hari bagi seluruh karyawan. Selama masa WFH ini, manajemen akan melakukan sterilisasi ke seluruh gedung.

Selama masa WFH, layanan Blibli masih beroperasi normal, termasuk warehouse, BES, dan customer care. Hal ini untuk menjamin aktivitas pengiriman barang tetap dapat sampai di rumah pelanggan tepat waktu. Tentunya, Blibli juga menyediakan masker dan sarung tangan kepada setiap BES sesuai dengan standar kebersihan dan keamanan yang berlaku.(rd)