Gusdurian Salurkan Paket Sembako, Peduli pada Warga Terdampak Covid-19 di Kediri

Tim Kerja Nasional Gusdurian Peduli Covid 19, menyalurkan bantuan paket sembako di bebarapa titik di Kota Kediri.

Gusdurian Salurkan Paket Sembako, Peduli pada Warga Terdampak Covid-19 di Kediri
Erly Maya Muryarti, Lurah Pojok, Kecamatan Mojoroto bersama Relawan Gusdurian saat akan membagikan sembako kepada warga. (foto: MUJI)

KEDIRI, HARIAN BANGSA.net - Tim Kerja Nasional Gusdurian Peduli Covid 19, menyalurkan bantuan paket sembako di bebarapa titik di Kota Kediri. Titik pertama adalah di Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri. Di Kelurahan Pojok, Tim Gusdurian Peduli Covid-19 menggandeng Pemerintah Kelurahan Pojok untuk menyalurkan 30 paket sembako kepada warga kurang mampu terdampak Covid-19.

Titik berikutnya adalah di Kelurahan Mojoroto, Kecamatan Mojoroto dengan menyalurkan 32 paket sembako. Titik ketiga adalah di Kelurahan Semampir, Kota Kediri atau tepatnya di RT 32 RW 05. Di RT 32 RW 05 inilah dulu berdiri lokalisasi terbesar di Kota Kediri.

Penggusuran bangunan eks Lokalisasi Semampir dapat diselesaikan dalam sehari. Pada bulan Desember 2016 lalu, bangunan di sisi utara dan selatan Jembatan Semampir, seluruhnya sudah digusur oleh Pemkot Kediri.

Meski sudah digusur, namun warga asli masih mendiami kawasan di selatan eks lokalisasi tersebut. Kawasan itulah yang mendapat perhatian dari Tim Kerja Nasional Gusdurian Peduli Covid 19. Di sini, ada 51 paket sembako yang dibagikan kepada warga paling terdampak Covid-19.

Antok Beler, Ketua Gusdurian Modjokutho, Kediri menjelaskan bahwa penyaluran bantuan paket sembako kali ini, juga melibatkan lintas agama dan komunitas di Kediri, "Sebelum bantuan disalurkan, tim kami telah berkoordinasi dengan pejabat di tingkat kelurahan dan RT setempat," kata Antok, Rabu (24/6/2020).

Sementara itu, Lurah Pojok, Erly Maya Muryarti mengucapkan terima kasih kepada Tim Kerja Nasional Gusdurian Peduli Covid-19 atas bantuan yang diberikan kepada warganya, "Bantuan ini sangat berarti bagi warga kami di tengah pandemi Covid-19 ini," kata Erly. (uji/dur)