Jubir Covid-19 Nganjuk Dipercaya Pimpin RSUD Kertosono

Sejak ditugaskan menjadi juru bicara Covid 19 nama dr Hendriyanto terus menjadi perhatian. Bahkan dirinya tidak pernah absen dalam memberikan informasi terkati data Covid 19.

Jubir Covid-19 Nganjuk Dipercaya Pimpin RSUD Kertosono
Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat mengucapkan selamat kepada Dirut RSUD Kertosono dr Hendriyanto. Bamabang DJ/ HARIAN BANGSA.

Nganjuk, HARIAN BANGSA.net - Sejak ditugaskan menjadi juru bicara Covid 19 nama dr Hendriyanto terus menjadi perhatian. Bahkan dirinya tidak pernah absen  dalam memberikan informasi terkati data Covid 19.

Munculnya nama Hendriyanto sudah sering diisukan, akan masuk dalam jajaran direktur RSUD Kertosono. Kali ini isu tersebut terjawab sudah setelah Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat melantik Hendriyanto sebagai Dirut RSUD Kertosono, menggantikan Plt dr Noer Cholis.

Pelantikan yang dilaksanakan secara sederhana dengan prokes Covid 19, di ruang rapat Anjuk Ladang. Acara ini hanya dihadiri Asisten Pemeribtahan Samsul Huda, Kepala BKD  Sopingi, dan 10 orang tamu undangan.

Bupati Novi mengatakan, pelantikan yang dilakukan merupakan tanggung jawab yang harus diemban. Beban yang harus dilaksanakan setelah resmi dilantik akan semakin berat.

"Saya ingin setelah pelantikan labgsung tancap gas memperbaikai sistem," kata Novi kepada Harian Bangsa, Selasa (2/12).

Dijelaskan, masih banyak tugas dan pekerjaan rumah di RSUD Kertosono yang harus segera dilaksanakan. Sebagai abdi pelayan masyarakat jam kerja tidak terbatas di rumah sakit dan bukan menjadi halangan. Tugas ini supaya dilaksanakan sebaik-baiknya, untuk pelayanan dan kesehatan masyarakat.

"Saya tekankan kepada seluruh pejabat, jangan lagi melihat jam pulang kerja," tegasnya.

Menurutnya, banyak sekali yang harus dievaluasi terkait cara kerja di Pemkab Nganjuk dan masih harus dilakukan pembenahan. Pada dua tahun berjalan merupakan tahun toleransi. Tapi di tahun 2021 tidak ada lagi batas toleransi. Mereka harus siap dengan konsekuensinya. Yang efektif dan berprestasi akan menggantikan yang tidak efektif atau tidak berkembang.

"Saya akan pilih orang yang berprestasi untuk bersama menata Nganjuk lebih baik, sesuai dengan kemampuan yang dicapainya," tandas Mas Novi.

Terkait posisi juru bicara covid 19 masih diipegang dan dilaksanakan Hendriyanto. Bahkan akan lebih mudah dalam memberikan informasi kepada masyarakat. 

Sementara Hendriyanto menjelaskan, dirinya akan melaksanakan tugas yang telah dipercayakan. Langkah pertama akan mempelajari sistem yang sudah ada. "Saya akan laksanakan sesuai arahan bupati, dan akan memperbaiki sistem termasuk pelayanan dan manajemen," pungkas Hendriyanto.(bam/rd)