Wujudkan Pendidikan Berkualitas, Pemprov Jatim-Pemkab Magetan Sinergi Dirikan SMKN Lembeyan
"Kebetulan di sekitar sini, 200 meter dari lokasi juga ada SMP sehingga nanti masyarakat di Lembeyan setelah lulus dari SMP bisa melanjutkan ke SMK yang akan dibangun,"jelas Wahid.
Magetan, HB.net - Guna mewujudkan pendidikan berkualitas, Pemprov Jatim bersama Pemkab Magetan dirikan SMK Negeri di Lembeyan Magetan. Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Wahid Wahyudi, mengatakan, tahun 2021 ini Pemerintah Kabupaten Magetan mengusulkan pembangunan SMK Lembeyan Kabupaten Magetan. Dalam hal ini pemerintah Kabupaten Magetan menyiapkan lahan seluas 3 hektare dan pemerintah provinsi Jawa Timur akan melaksanakan pembangunan fisiknya.
Ini menunjukkan keterpaduan antara pemerintah Kabupaten Magetan dalam hal ini Bupati Magetan dan pemerintah provinsi Jawa Timur. Saat ini kebetulan di daerah Lembeyan magetan belum memiliki SMK. Hal ini senada dengan program Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam rencana pembangunan jangka menengah Jawa Timur merealisasikan, salah satu program Nawa Bhakti Satya yaitu Jatim cerdas ini memiliki target bahwa perbandingan antara SMA dan SMK itu nanti 70 persen SMK 30 persen SMA.
"Hal ini berdasarkan kepada kebutuhan masyarakat, selama ini dari hasil evaluasi lulusan SMA itu 63 persen tidak melanjutkan ke perguruan tinggi. Apabila tidak melanjutkan ke perguruan tinggi, lebih baik masuk SMK supaya memiliki Untuk bekal bekerja,"ujar Kadindik saat meninjau SMKN di Magetan, Selasa (16/2).
Apalagi lanjut Wahid, dari hasil peninjauan lokasi yang dilakukan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan, sebagian besar masyarakat yang tinggal di daerah Lembeyan menjadi tenaga kerja ke berbagai negara. Maka dari itu, diharapkan masyarakat memiliki bekal keterampilan Tenaga Kerja Indonesia (TKI).
"Kebetulan di sekitar sini, 200 meter dari lokasi juga ada SMP sehingga nanti masyarakat di Lembeyan setelah lulus dari SMP bisa melanjutkan ke SMK yang akan dibangun,"jelas dia.
Sedangkan untuk kompetensi yang akan dibuka, diakui Wahid jika hal tersebut masih dalam pembahasan dengan pemerintah Kabupaten Magetan.
"Kompetensi apa yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat sekitar sini tentunya dengan mempertimbangkan potensi baik yang ada di sini atau potensi-potensi kerja yang dikehendaki,"jelas Wahid.
Wahid mencontohkan, kompetensi wisata. Pasalnya, daerah Magetan dinilai yang paling potensial dibidang ini, maka hal-hal yang terkait dengan kompetensi kepariwisataan bisa dibuka di SMK yang baru nanti.
"Karena itu kepala cabang Dinas Pendidikan wilayah Magetan akan berkoordinasi dengan Pak Bupati dengan pemerintah Kabupaten Magetan untuk menentukan kompetensi kompetensi Apa yang dibutuhkan di Magetan," jabarnya.
Sementara itu, rencana pendirian SMK di Lambeyan, disambut baik Bupati Magetan, Dr Drs Suprawoto. Pasalnya hal tersebut sesuai dengan fokus Pemkab Magetan dalam peningkatan kualitas dan mutu pendidikan di wilayah tersebut.
"Saya salut dan terimakasih kepada Dindik Jatim yang telah membantu peningkatan kualitas di lingkungan Magetan. Rencananya nanti Pak Kadis (Kadindik Jatim, Wahid Wahyudi,red) tahun ini akan membangun SMK Negeri. Nanti kabupaten menyediakan lahan. Mudah-mudahan ini menjadi peluang yang banyak bagi anak-anak kita yang akan meneruskan di SMK," pungkas dia.
Selain meninjau lokasi calon SMK Lembeyan, Kadindik juga mengunjungi SMKN 1 Magetan dan SMKN 1 Bendo di Kabupaten Magetan. (dev/ns)