Pilwali Surabaya, Machfud Arifin Sebut Azrul Ananda

Pilwali Surabaya, Machfud Arifin Sebut Azrul Ananda
Para Ketua partai pengusung hadir dalam Deklarasi Machfud Arifin Maju Pilwali Surabaya 2020 di Machfud Arifin Center, Surabaya. Foto : didi rosadi/HARIAN BANGSA

 

SURABAYA, HARIAN BANGSA - Koalisi besar yang terdiri dari lima partai politik yang memiliki kursi di parlemen resmi mengusung Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin sebagai Calon Wali Kota Surabaya di Pilwali Surabaya 2020. Kelima partai itu adalah, PAN, PKB, PPP, Gerindra dan Partai Demokrat.

Jumlah partai pengusung pun bisa bertambah, karena Partai NasDem, PKS, Golkar dan PSI juga memberi sinyal positif terhadap pencalonan Machfud Arifin. Dengan demikian peluang mereka berkoalisi masih terbuka.

Machfud Arifin mengaku ada dua tokoh yang mempengaruhi keputusannya untuk maju sebagai kandidat Calon Wali Kota Surabaya periode 2020-2025. Kedua tokoh itu adalah, Gubernur Jatim dua periode, Soekarwo yang saat ini menjadi Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Tokoh lainnya adalah Menteri BUMN periode 2011-2014, Dahlan Iskan.

"Pakde Karwo itu orang pertama yang mendorong saya maju sebagai Wali Kota Surabaya. Sedangkan Pak Dahlan Iskan itu video viralnya yang meminta saya mau menjadi Wali Kota Surabaya. Gara-gara video itu, semakin banyak yang mendorong saya maju Pilwali Surabaya. Dua orang ini lah yang punya andil hingga saya memutuskan maju dalam Pilwali,"urai pria yang akrab disapa Cak Machfud itu di Machfud Arifin Center, Surabaya, Minggu (26/1).

Sementara itu, Ketua DPW PKB Jatim, Abdul Halim Iskandar yang didaulat memberi sambutan mengungkapkan, Machfud Arifin ini adalah sosok yang visioner. Karena itu, Menteri Desa Percepatan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) itu menyebut Machfud adalah Wali Kota Surabaya 2020-2030.

Karena itu, Ketua DPRD Jatim periode 2014-2019 ini yakin Machfud Arifin tidak hanya menang dalam Pilwali 2020, mantan Kapolda Jatim itu akan menjadi Wali Kota Surabaya dua periode, yakni 2020-2025 dan 2025-2030.

"Saya kenal baik beliau karena pernah menjadi mitra, saat saya Ketua DPRD Jatim dan beliau Kapolda Jatim. Beliau orangnya optimis, punya kemampuan komunikasi baik dan punya jaringan luas. Insya Allah, beliau tak hanya menang dalam Pilwali Surabaya 2020 tapi dua periode jadi Wali Kota Surabaya,"ujar kakak kandung Muhaimin Iskandar tersebut.

Dalam deklarasi machfud Arifin maju Pilwali Surabaya 2020 itu, 5 ketua partai pengusung hadir, baik tingkat Kota Surabaya maupun tingkat Provinsi Jatim. Termasuk para sekretaris partai, DPW PKB Jatim yang juga Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam.

Pasca pembacaan deklarasi politik 5 partai pengusung ada peristiwa menarik. Presiden Persebaya, Azrul Ananda tiba-tiba hadir. Machfud Arifin yang sudah turun panggung pun kembali naik ke atas panggung dan mengajak Azrul naik ke panggung. Machfud pun melepas jaket bergambar wajahnya yang ia pakai dan dipakaikan kepada putra Dahlan Iskan itu."Banyak yang bilang saya cocok berpasangan dengan sosok milenial. Coba wartawan lirik Mas Azrul cocok gak sama saya,"canda Cak Machfud disambut tawa hadirin. (mdr/ns)