Kapolda Jatim dan Pangdam V/Brawijaya Ajak Bonek Hijaukan Surabaya dari Covid-19

Dalam pertemuan tersebut, Kapolda Jatim dan Pangdam V Brawijaya ditemui langsung Presiden Persatuan Sepak bola Surabaya Azrul Ananda. Dalam pertemuan itu, juga nampak dr. Tirta dan juga perwakilan dari Bonek.

Kapolda Jatim dan Pangdam V/Brawijaya Ajak Bonek Hijaukan Surabaya dari Covid-19

SURABAYA, HARIANBANGSA.net - Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr Mohammad Fadil Imran, M.Si didampingi pejabat utama (PJU) polda jatim serta Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, dan Pangdam V Brawijaya, berkunjung ke Store Persebaya Surabaya yang berada di mal Sutos.

Dalam pertemuan tersebut, Kapolda Jatim dan Pangdam V Brawijaya ditemui langsung Presiden Persatuan Sepak bola Surabaya Azrul Ananda. Dalam pertemuan itu, juga nampak dr. Tirta dan juga perwakilan dari suporter sepak bola Persebaya Surabaya. Pertemuan ini untuk mengajak suporter Persebaya Surabaya atau Bonek Mania. Untuk dapat menjadi influencer  untuk menghijaukan Surabaya dari pandemi Covid19.

Dimana penyebaran positif Covid19 di Surabaya masih alami peningkatan yang cukup signifikan. Sehingga diharapkan, dengan menggandeng Suporter Sepak bola di Surabaya yang terkenal militan yakni Bonek ini, kiranya dapat membantu tugas Pemerintah untuk sosialisasikan bahaya penyebaran Covid19 di kota Pahlawan.

Menurut Kapolda Jatim Irjen Pol. Dr. Mohammad Fadil Imran, M.Si melalui Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo menyatakan, bahwa hari ini, Kapolda dan Pangdam Silaturahim dengan elemen pemuda, baik dari Bonek, Aktifis dari PMII maupun HMI.

"Kapolda menyampaikan, karena bonek sifatnya militan dan solid dan berjiwa sportif. Yang dapat mengedukasi masyarakat untuk menghijaukan Surabaya dari pandemi Covid19," kata Kabid Humas Polda Jatim, Selasa, (7/7/2020).

Sementara itu dr. Tirta menyebutkan, dari pertemuan ini ada perwakilan suporter bonek koordinator dari perwakilan tribun. Dari BNPB yang nantinya bisa mengedukasi masyarakat untuk taat penerapan protokol kesehatan. Karena tradisi di surabaya tak lepas dari suporter dari Bonek, yang sudah menjadi akar rumput hingga tingkat bawah.

"Warna hijau menjadi simbol di surabaya, sehingga kita semboyankan gimana caranya. Bonek sebagai salah satu bagian bersama dengan stakeholder untuk terlibat dalam perlawanan Covid19," kata dr. Tirta.

 Influencer dari Jakarta ini menambahkan, virus inikan bukan sesuatu yang harus kita takuti. Justru harus dilawan bersama-sama. Kedepan, Bonek dan Persebaya bisa membantu pemerintah dalam mengedukasi masyarakat untuk memakai masker.  (ana/ns)