Khofifah Hadiri Halaqoh Thoriqot di Mojokerto

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menghadiri kegiatan Halaqoh Nasional VII.

Khofifah Hadiri Halaqoh Thoriqot di Mojokerto
Gubernur Khofifah ketika tiba di lokasi halaqoh.

Mojokerto, HARIANBANGSA.net - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menghadiri kegiatan Halaqoh Nasional VII dan Halalbihalal Jamu Taqwa (Jamiyah Mujahadah Thoriqot Qodiriyah Wa Naqsyabandiyah) yang digelar di Pondok Pesantren Thoriqul Ilum, Desa Sajen, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Kamis (26/5).

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam sambutannya mengajak jamaah yang hadir untuk memperbanyak zikir dan bersalawat. Karena hal itu akan menambah ketenangan hati. Khofifah menyebut bahwa ada hasil rilis Badan Pusat Statistik (BPS) yang menyebut bahwa warga Jawa Timur adalah warga paling bahagia.

"Di provinsi-provinsi di Pulau Jawa dan Bali, biasanya tingkat kebahagiaan ada di Yogyakarta dan Bali. Ternyata tahun 2021 kemarin yang datanya dirilis 2022 se-Jawa dan Bali warga yang paling bahagia itu Jawa Timur," ucap mantan menteri sosial ini.

Khofifah lantas ditanya oleh para menteri dan pakar tentang resep pencapaian tersebut. Jawabannya sederhana. Sebab, di pesantren-pesantren tidak pernah berhenti berdoa, berzikir, dan salawat.

Atas pencapaian itu pula Forum Rektor Perguruan Islam se-Indonesia memberikan penghargaan kepada Khofifah sebagai satu-satunya kepala daerah yang ikut dalam proses pengendalian Covid-19 dengan melakukan zikir dan salawat secara masif.

Khofifah mengajak para jamaah untuk istikomah zikir dan salawat sehingga akan turun pertolongan Allah SWT. Soal penyakit mulut dan kuku (PMK) pada ternak, menurut Khofifah, memang tidak terbukti menular ke manusia. Akan tetapi kalau tidak segera diatasi maka ekonomi peternak sapi akan terdampak.

Khofifah juga meminta Pemkab Mojokerto jajaran Polri dan TNI untuk aktif turun ke masyarakat. Sebab, dirinya mendapat laporan bahwa tukang jagal sapi saat ini sudah masuk kampung-kampung membeli sapi warga hingga harga Rp 5 juta.

Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Albarra atau  Gus Barra menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan satu momen yang sangat berharga. Ribuan masyarakat duduk bersalawat, beristigosah, dan berzikir kepada Allah.  Gus Barra juga mengucapkan selamat atas terselenggarannya Halaqoh Nasional Jamu Taqwa tersebut.

Acara ini juga dihadiri dai nasional KH Ahmad Muwafiq, Gus M Mudjib Musta'in, mursyid Jamu Taqwa, Pengasuh Ponpes Darul Ulum Agung Malang, serta ribuan jamaah Thoriqot Jamu Taqwa yang datang dari berbagai kota.(ris/rd)