Patung Gajah Mada Raih Penghargaan Muri

Wisata Desa Bumi Mulya Jati (BMJ) Desa Randugenengan, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, memecahkan Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri).

Patung Gajah Mada Raih Penghargaan Muri
Bupati Mojokerto didampingi Mulyadi, tokoh agama dan budaya, saat penyerahan piagam Rekor Muri.

Mojokerto, HARIAN BANGSA.net - Wisata Desa Bumi Mulya Jati (BMJ) Desa Randugenengan, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, memecahkan Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri). Patung setinggi 23 meter sebagai ikon wisata desa ini, mencatat sejarah Patung Gajah Mada tertinggi di Indonesia.

Secara simbolis piagam rekor Muri ini diberikan secara langsung oleh Senior Manajer Rekor Muri Dunia Indonesia, Sri Widarti. Penyerahan piagam bertempat di halaman depan Wisata BMJ, Desa Randugenengan, Kecamatan Dlanggu.  Sri Widarti memberikan penghargaan secara langsung. Minggu (11/4).

Selama prosesi penyerahan ini, sebelumnya terdapat beberapa catatan museum rekor Indonesia di Mojokerto. Salah satunya Mojokerto dengan Kota Onde-Onde terbanyak, yakni 20.400 butir.

"Minggu 11 April 2021 kami diundang mencatat untuk mahakarya luar biasa, patung Gajah Mada tertinggi di Indonesia," jelas Sri Widarti.

Bukan tanpa alasan pemberian nominasi ini. Pasalnya, patung Gajah Mada ini mencatatkan yang tertinggi di Indonesia. "Mahakarya ini 23 meter dengan 18 meter tinggi patung dan tinggi penopangnya 5 meter," ujar Sri Widarti sebelum prosesi pemberian Rekor Muri ini.

Secara simbolis, Sri Widarti yang mewakili Jaya Suprana resmi mencatat Patung Gajah Mada sebagai bagian dari sejarah Indonesia. "Kami dari Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) dengan adanya patung  Gajah Mada diabadikan sebagai sejarah," jelasnya.

Pasca prosesi pemberian anugerah Rekor Muri Patung Gajah Mada tertinggi di Indonesia, ditampilkan drama musikal pembacaan Sumpah Palapa. Penyerahan ini disaksikan langsung oleh Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, staf Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Forkompimcab Dlanggu dan jajaran.(ris/rd)