Penguat Destinasi Melalui Inovasi Produk Daya Tarik Wisata,  Disbudpar Jatim Gelar Lomba Mancing Gratis Total Hadiah 42 Juta

Dra Susiati, MM, Kabid Destinasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur mengatakan, lomba mancing dengan total hadiah Rp 42 juta diselenggarakan sebagai suatu upaya untuk mendorong masyarakat maupun para pelaku  pariwisata, khususnya di Surabaya bagian timur itu ada tempat daya tarik wisata yang menarik.

Penguat Destinasi Melalui Inovasi Produk Daya Tarik Wisata,  Disbudpar Jatim Gelar Lomba Mancing Gratis Total Hadiah 42 Juta

Surabaya, HB.net - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur  bekerja sama dengan Komisi D DPRD Propinsi Jawa Timur Komisi D dari Fraksi Partai Gerinda, menggelar lomba Mancing dengan total hadiah Rp 42 juta. Peserta tidak dipungut biaya, gratis.

Warga Surabay adan sekitarnya sangat antusias mengikuti lomba mancing ini. Tak kurang dari 150 peserta mulai pukul 08.00 - 12.00 WIB sudah siap-siap. Peserta juga dihibur dengan bergam musik. Mancing dilaksanakan di kolam pancing ikan Pak Salam (Pak Salam Fishing Pond) Wonorejo Surabaya Timur, Sabtu (11/11/2023).

Dra Susiati, MM, Kabid Destinasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur mengatakan, lomba mancing dengan total hadiah Rp 42 juta diselenggarakan sebagai suatu upaya untuk mendorong masyarakat maupun para pelaku  pariwisata, khususnya di Surabaya bagian timur itu ada tempat daya tarik wisata yang menarik.

“Di sini ada tempat pancing kolam pancing. Kemudian tidak jauh dari sini juga ada wisata mangrove yang sangat kita banggakan merupakan salah satu dari 16 potensi  mangrove yang ada di Jawa Timur,” ujar Susiati.

Kegiatan lomba mancing ini sebagai  upaya promosi kembali tentang daya tarik wisata, terutama daya tarik wisata bahari. Potensi Jawa Timur dengan alamnya itu sangat luar biasa, begitu juga dengan budaya buatannya sangat menarik dan kolam  pancing ini merupakan supporting terhadap daya tarik wisata disekitarnya.

"Ada pantai Wonorejo ada juga wisata  mangrove, potensi mangrove yang perlu dijaga dan juga tetap dilestarikan,” terang dia.

Dengan banyaknya peserta yang ikut, diharapkan nantinya dapat mensupport atau membantu mempromosikan daya tarik wisata yang ada di Jawa Timur khususnya di surabaya. Tidak hanya hadir sebagai peserta di acara lomba mancing ini, tetapi nantinya juga bisa bergerak di tempat wisata di sekitar kegiatan lomba mancing ini. Yang kita harapkan nanti bisa menjadi ada impech untuk masyarakat sekitar dari kegiatan ini.

“Target dari kegiatan lomba mancing ini para peserta tidak hanya mengikuti lomba mancing saja tetapi dapat juga  mengunjungi tempat wisata yang ada di sekitar sini. Mereka dapat menginformasikan kepada pihak lain bahwa Surabaya itu mempunyai wisata bahari yang patut dibanggakan.Peserta juga bisa melakukan kunjungan ke  tempat daya tarik wisata disekitarnya,” kata Susiati.

Untuk kelanjutan kegiatan lomba mincing, nanti akan menjadi dievaluasi terlebih dahulu evektifitasnya. Hasilnya seperti? Kemudian baru bisa dilakukan, apakah tahun depan kita bisa menyelenggarakan lagi kegiatan lomba seperti ini. (aro/yun/ns)