SiJamed Raih The Best Government Public Relation Jatim

Sistem aplikasi kerja sama media milik Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Mojokerto sukses mendulang penghargaan dari sebuah lembaga non-pemerintah, DPC Perhumas Surabaya Raya.

SiJamed Raih The Best Government Public Relation Jatim
Aplikasi SiJamed Kabupaten Mojokerto menerima anugerah penghargaan dibidang public relations bersama sejumlah lembaga lainnya.

Mojokerto, HARIANBANGSA.net - Sistem aplikasi kerja sama media milik Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Mojokerto sukses mendulang penghargaan dari sebuah lembaga non-pemerintah, DPC Perhumas Surabaya Raya. 

Aplikasi Sistem Informasi Kerja Sama Media (SiJamed) yang baru diluncurkan tahun 2022 lalu diganjar Gold Winner kategori The Best Government Public Relation Jatim PR Award (JPRA) 2023 dalam sebuah momen di Ballroom Hotel Whiz Luxe Spazio Tower Surabaya, Selasa (23/5) malam.

Anugerah ini disambut suka cita oleh segenap staf dan kepala Diskominfo Kabupaten Mojokerto Ardi Sepdianto. Pasalnya, untuk meraih penghargaan ini SiJamed harus melampaui tahap penjurian dan bersaing dengan instansi pemerintah daerah lain di Jawa Timur.

"SiJamed ini sistem digital yang dibuat dalam rangka mengefektifkan dan melakukan efisiensi publikasi, serta diseminasi informasi kepada masyarakat. Segala informasi terkait pembangunan dan penyelenggaraan pemerintahan akan terpublikasi dengan baik dengan sistem ini," tuturnya saat menerima penghargaan ini.

Setelah ini, Ardi menyatakan akan meningkatkan kinerja aplikasi ini demi memaksimalkan pelayanan Pemkab Mojokerto terhadap masyarakat. "Aplikasi SiJamed diharapkan perhatian masyarakat terhadap kinerja Pemkab Mojokerto dapat terus ditingkatkan. Dari publikasi yang terstruktur kan nanti bisa meningkatkan eksposur Pemkab Mojokerto di masyarakat," tandasnya.

Ardi juga berjanji akan terus melakukan perbaikan, dengan mengevaluasi dan melakukan pengembangan dalam sistem tersebut.

Sebagai informasi, JPRA sendiri merupakan kompetisi kehumasan profesional yang diikuti oleh pemerintah daerah, BUMN, BUMD, perusahaan, perguruan tinggi, rumah sakit, dan organisasi di Jawa Timur.(yep/rd)