Banyuwangi Art Week & Kuliner dan Sekarkijang Creative Fest 2024

Pameran ini menampilkan beragam kreasi dari pengusaha lokal Banyuwangi dan kabupaten sekitarnya, dengan dukungan penuh dari Bank Indonesia (BI) Kantor Jember.

Banyuwangi Art Week & Kuliner dan Sekarkijang Creative Fest 2024
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani saat menghadiri Banyuwangi Art Week & Kuliner dan Sekarkijang Creative Fest 2024.

Banyuwangi, HB.net - Akhir pekan ini, Banyuwangi menjadi tuan rumah berbagai acara menarik, salah satunya pameran seni dan produk kreatif yang dikemas dalam Banyuwangi Art Week & Kuliner dan Sekarkijang Creative Fest 2024. Acara ini berlangsung pada 28-30 Juni 2024 di area Gesibu Banyuwangi.

Pameran ini menampilkan beragam kreasi dari pengusaha lokal Banyuwangi dan kabupaten sekitarnya, dengan dukungan penuh dari Bank Indonesia (BI) Kantor Jember. Sebanyak 56 UMKM binaan BI Jember dari Banyuwangi, Jember, Bondowoso, dan Situbondo (Sekarkijang) memamerkan ratusan produk mereka.

Pengunjung dapat menikmati berbagai produk fashion berbahan batik, eco print, dan busana kontemporer. Selain itu, tersedia juga aneka makanan olahan, mulai dari kue kering tradisional, olahan buah, ikan, unggas, jamu, gula aren, hingga kopi lokal. Produk kriya seperti furniture, kerajinan bambu, rajutan, aksesoris, home decor, dan kerajinan kulit juga turut dipamerkan.

Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani mengapresiasi BI Jember atas pendampingan yang diberikan kepada pelaku usaha lokal. "Terima kasih kepada BI Jember yang terus melakukan pendampingan kepada pelaku usaha lokal hingga berkembang. Event ini layaknya etalase produk-produk UMKM yang telah dibina BI dengan baik, kualitasnya juga bagus," katanya, Jumat (28/06/2024).

Ipuk juga mengapresiasi program kolaborasi ini yang menampilkan produk-produk UMKM dari berbagai wilayah. "Kami berharap dengan adanya kolaborasi bersama dengan UMKM daerah sekitar, akan membuka wawasan dan jaringan bisnis yang lebih luas bagi para pelaku UMKM. Sehingga usaha mereka bisa semakin berkembang" harap Bupati Ipuk.

Selain pameran produk UMKM, acara ini juga menampilkan berbagai pertunjukan seni, termasuk Jazz Patrol, Tari Tradisional, Festival Musik Anak Jalanan, Lomba Menyanyi, dan Lomba Memasak. Puluhan stand kuliner khas Banyuwangi juga hadir, termasuk "Pindang Koyong", masakan berkuah berbahan utama ikan laut dengan cita rasa yang segar.

"Setiap tahunnya kami hadirkan makanan khas lokal secara bergantian, misalnya sebelumnya Pecel Pitik, Ayam Pedas, Pecel Rawon dan lainnya. Harapannya semakin banyak makanan khas daerah yang dikenal secara nasional," kata Ipuk.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Banyuwangi, Nanien Oktaviantie, menambahkan bahwa sebagai rangkaian Banyuwangi Art Week 2024, BI Jember juga telah mengadakan Seminar Nasional untuk meningkatkan kapasitas UMKM daerah pada 27 Juni, di Pendopo Sabha swagata.

"Puncak acara Minggu malam, 30 Juni nanti akan ada penampilan artis nasional Virzha yang akan menghibur pengunjung," pungkasnya. (guh/diy)