Bupati Jombang Takziyah ke Rumah Korban Tragedi Kanjuruhan

Bupati Jombang Mundjidah Wahab bersama forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda), takyizah ke rumah almarhum Muhammad Irsyad Aljuned.

Bupati Jombang Takziyah ke Rumah Korban Tragedi Kanjuruhan
Bupati Jombang Mundjidah Wahab dan Kapolres Jombang, AKBP Nur Hidayat saat takziyah. Aan Amrulloh/ HARIAN BANGSA

Jombang, HARIANBANGSA.net - Bupati Jombang Mundjidah Wahab bersama forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda), takyizah ke rumah almarhum Muhammad Irsyad Aljuned. Ia wargai Dusun Mernung Lor, Desa Sumbernongko, Kecamatan Ngusikan, Kabupaten Jombang, Senin (3/10) sore.

Tiba di rumah duka, bupati bersama rombongan diterima oleh kedua orang tua korban, yakni Mochammad Arif Junaedi (ayah) dan ibu korban, Kesi Ernawati. Usai menyerahkan bantuan, orang nomor satu di Jombang itu kemudian berbincang-bincang dengan keduanya.

Dikatakan bupati, ia menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya salah satu korban tragedi Kanjuruan yang merupakan seorang pelajar SMK Tapen, Jombang. Dia juga mendoakan agar orang tua dan saudara korban tetap tabah dan sabar.

"Semoga anak ini mendapatkan rahmat Allah, di tempatkan di sisi Allah, karena ini masih anak remaja, masih anak pelajar, semoga amal ibadahnya juga diterima oleh Allah SWT," tuturnya.

Bupati Jombang berharap agar ke depan tidak terjadi lagi peristiwa seperti tragedi Kanjuruhan di Malang itu.

Di lokasi sama, Kapolres Jombang, AKBP Moh Nurhidayat mengatakan, sebelumnya pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk menggelar Nonton Bareng (Nobar) yang juga dimaksudkan sebagai bentuk mitigasi membatasi arus suporter ke Malang.

"Karena mungkin kecintaan, kita tidak bisa memaksa. Namun dari Pemkab Jombang, dengan instansi, polres dan juga kodim melaksanakan kegiatan untuk pembatasan. Dalam arti, kita melayani nonton bareng," ujarnya.

Harapannya ke depan, untuk ketertiban dan keselamatan, semuanya untuk  melaksanakan nonton bareng. “Ini membela daerah kan juga tidak harus berkonflik. Harapan kami ke depan semuanya tetap rukun," pungkas kapolres.(aan/rd)