Cuaca Tak Menentu, PTPN X Kertosari Jember Diminta Bekerja Sesuai SOP

Dalam panen itu, petik pertama pada tanaman tembakau tersebut dilakukan oleh General Manager Kebun Kertosari Jember, Syaifuddin Suhri bersama Direktur PTPN X yang diwakili, Dimas Eko Prasetiyo. 

Cuaca Tak Menentu, PTPN X Kertosari Jember Diminta Bekerja Sesuai SOP
Kantor PTPN X Jember.
Cuaca Tak Menentu, PTPN X Kertosari Jember Diminta Bekerja Sesuai SOP

Jember, HB.net - PT Perkebunan Nusantara PTPN X Kebun Kertosari Jember menggelar panen perdana di Blok Menteri 3/TBN VI Perumahan Karangrejo Asri, Sumbersari, Jember Sabtu, (3/7).

Dalam panen itu, petik pertama pada tanaman tembakau tersebut dilakukan oleh General Manager Kebun Kertosari Jember, Syaifuddin Suhri bersama Direktur PTPN X yang diwakili, Dimas Eko Prasetiyo. 

Pada kesempatan itu, Eko menyampaikan, komuditas tembakau di PTPN X fokus terhadap kualitas, sehingga yang harus diperhatikan adalah sistem kerja, yakni harus sesuai dengan SOP, apalagi kata ia kondisi cuaca seperti sekarang tidak menentu. 

SOP yang dimaksud kata Eko adalah dimulai dari pemilihan lokasi tanam hingga bibit yang digunakan itu adalah bibit yang kualitasnya bagus.

"Karena itu yang diminta oleh pembeli kita, agar hasil produksi kita bagus maka harus sesuai SOP yang ada. Sebab hasil produksi kita lebih banyak di ekspor sehingga harus benar-benar menjaga kualitas sesuai dengan permintaan pasar," terangnya.

Untuk menjaga kualitas itu lanjut Eko, pihanya juga sudah melakukan upaya bekerjasama dengan Puslit. "Di kita telah bekerjasama dengan Puslit, dari sana kita perhatikan mulai dari benih bibit sampai di gudang pengolahanya," ujarnya.

"Itu semua dimonitor oleh tim yang menjamin kualitas tembakau kita," imbuhnya.

Ia berharap tahun ini PTPN Kebun Kertosari  bisa mencapai target yang sudah ditentukan sebab ke depan PTPN X hanya fokus pada produksi tanam tembakau saja.

"Untuk target tahun ini Kebun Kertosari sebanyak 1.800 kilogram per Ha. Untuk ekspornya 1.400 kilogram, namun untuk kondisi cuaca saat ini cukup besar tantanganya melihat curah hujan yang masih inten tentu itu juga akan berdampak pada hasil," pungkasnya. (yud/eko/diy)