Gubernur Khofifah: Lirboyo Kediri Akan Dijadikan Prototipe Ponpes Tangguh

Gubernur Khofifah: Lirboyo Kediri Akan Dijadikan Prototipe Ponpes Tangguh
Dari kiri, KH. An'im Falahhudin Mahŕus, Kapolda Jatim Irjen. M. Fadil Imran, Gubernur Jatim, Hj. Khofifah Indar Parawansa (pegang mic), Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Widodo Iryansyah, KH.Anwan Mansur dan KH. Abdulloh Kafabihi Mahrus (duduk). Foto: Muji Harjita/HARIAN BANGSA

KERDIRI, HARIANBANGSA.net - Gubernur Jatim Hj. Khofifah Indar Parawansa dan Anggota Forkopimda Jatim, Sabtu (6/6) melakukan kunjungan ke Kediri dan Tulungagung. Di Kediri, Gubernur Jatim yang didampingi oleh Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Widodo Iryansyah dan Kapolda Jatim  Irjen Pol M. Fadil Imran akan mengunjungi beberapa tempat baik Kota Kediri maupun Kabupaten Kediri.

Gubernur Jatim dan rombongan langsung menuju Ponpes Lirboyo, Kota Kediri, lewat Tol Nganjuk. Di Ponpes Lirboyo, selain untuk bersilahturahmi dengan pangasuh Ponpes Lirboyo, juga membahas new normal bagi santri yang akan memasuki tahun ajaran baru pada bulan Juli 2020 nanti.

Gubernur Jatim Hj. Khofifah Indar Parawansa usai pertemuan menjelaskan kedatangannya ke Ponpes Lirboyo ini untuk bersilahturahmi dan menyampaikan bahwa Ponpes Lirboyo akan dijadikan Ponpes prototipe Ponpes Tangguh. 

"Kami bertiga, saya, Pak Pangdam dan Pak Kapolda, sowan masayih Lirboyo khususipun Panjenangipun Kiai Anwar Mansur dan seluruh masyayih di Lirboyo, kami mohon bahwa Pesantren Lirboyo ini akan menjadi  protitipe Pesantren Tangguh. Pesantren Tangguh terutama adalah dalam menghadapi Covid-19,"kata Khofifah, Sabtu (6/6). 

Menurut Khofifah, pihaknya berharap Ponpes Lirboyo menjadi Pesantren sehat yaitu menjalankan proses belajar mengajar dengan mengacu kepada protokol kesehatan. Selalu menggunakan masker, cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan tentunya menerapkan jaga jarak. 

"Juga menjadi Pesantren Bersih, dimana-mana ada tempat cuci tangan serta Pesantren Topp. Topp itu adalah Tanaman Obat untuk Pondok Pesantren. Kami akan terus koordinasikan dengan pengasuh,  bagaimana nantinya Pondok Pesantren Lirboyo ini menjadi protitipe Pesantren tangguh yang bisa dicontoh oleh Pondok Pesantren lainnya,"pungkas Khofifah.

Usai acara di Ponpes Lirboyo, Gubernur Jatim dan rombongan, melanjutkan silahturahmi ke Ponpes Al-Falah Ploso, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri dengan maksud dan tujuan yang sama ketika berkunjung ke Ponpes Lirboyo. Dari Ponpes Al-Falah Ploso dilanjutkan mengunjungi Kampung Tangguh Semeru di Desa Dukuh, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.

Tiba di Kampung Tangguh Semeru Desa Dukuh Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri, Rombongan Gubernur, melakukan peninjauan dan menebar bibit ikan, dilanjutkan Rakor Bersama Forkopimda Kabupaten Kediri. Usai melakukan kunjungan di Kediri, Gubernur Jatim dan rombongan melanjutkan kunjungannya ke Kabupaten Tulungagung.

Saat di Ponpes Lirboyo, selain Gubernur Jatim, Hj. Khofifah Indar Parawansa didampingi  Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Widodo Iryansyah dan  Kapolda Jatim Irjen Pol Mohammad Fadil Imran. Selain itu juga Walikota Kediri  Abdullah Abu Bakar, Kolonel Inf. Endra Saputra Kusuma Z.RS.(Danbrig Mekanis 16/WY ), Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno S.E. M.Si.(Han) Dandim 0809/Kediri), AKPB Miko Indrayana. (Kapolres Kediri Kota), Letkol Inf. Andi Wibowo  (Danyonif 521/DY), AKBP Lukman Cahyono ( Kapolres Kediri), Para Danramil 0809/Pembup Kota, Para PJU Polres Kediri Kota.Sedangkan Pengasuh Ponpes Lirboyo yang terlihat menerima kedatangan Gubernur dan rombongan adalah KH. Anwar Mansur, KH. Abdulloh Kafabihi Mahrus  KH. An'im Falahuddin Mahrus dan Gus Ab (Ketua PCNU Kota Kediri. (uji/ns)