Kang Marhaen Launching Gerakan Teplekan Wong Nganjuk

Berbagai macam skema sudah dilakukan Pemkab Nganjuk dalam menangani wabah Covid-19. Termasuk penanganan pasien yang dinyatakan positif.

Kang Marhaen Launching Gerakan Teplekan Wong Nganjuk
Plt Bupati Marhaen Jumadi, Ketua DPRD Tatit Heru Tjahjono, saat meninjau bantuan yang mulai datang dan siap untuk disalurkan. Bambang DJ/ HARIAN BANGSA.

Nganjuk, HARIAN BANGSA.net - Berbagai macam skema sudah dilakukan Pemkab Nganjuk dalam menangani wabah Covid-19. Termasuk penanganan pasien yang dinyatakan positif. Sejak pemberlakuan PPKM dilaksanakan, jelas ada dampak sosial yang akan dirasakan. Pemkab lalu me-launcing Gerakan Teplekan Wong Nganjuk bertempat di Pendapa Kabupaten Nganjuk.

Gerakan ini dibuka langsung oleh Plt Bupati Nganjuk Marhaen Jumadi, bersama Ketua DPRD Nganjuk Tatit Heru Tjahjono, dandim, kapolres, dan Kejari Nganjuk.

Kang Marhain, sapaan plt bupati mengatakan, gerakan yang digagas ini merupakan bentuk sumbangan sukarela tanpa terpaksa. Jadi siapa saja boleh menyisihkan penghasilannya dalam bentuk apapun.

"Saya menyadari saat pemberlakuan PPKM sangat dirasakan sekali oleh masyarakat, terutama menurunnya pendapatan," kata Kang Marhaen, kepada Harian Bangsa, Jumat (23/7).

Menurutnya, gerakan inilah yang akan memberikan berbagai bentuk bantuan yang dihimpun dari seluruh elemen. Baik dari eksekutif, legislatif, OPD, ASN, bahkan dari pihak pengusaha swasta.

"Saya mengajak bagi mereka yang berpenghasilan lebih mari sisihkan untuk saling membantu. Saya ingin sistem penyaluran harus transparansi dan akuntabel. Semua masyarakat harus mengetahui, termasuk media," jelasnya.

Tujuan Gerakan Teplekan ini setidaknya bisa sedikit meringankan dan membantu masyarakat. Apalagi selama 17 hari selama PPKM, mereka sudah tidak beraktivitas. Jelas ekonominya sangat berkurang.

 

Bantuan yang dihimpun mulai dari barang. Berupa sembako, uang, atau alat kesehatan untuk penanggulangan Covid-19. Setidaknya bisa meningkatkan perekonomian dan meningkatkan imunitas.

Sementara, Ketua DPRD Nganjuk Tatit Heru Tjahjono menyambut baik apa yang digagas oleh plt bupati. Bahkan secara tidak langsung sedikit meringankan beban bagi masyarakat yang terdampak.

"Saya akan menginstruksikan kepada anggota dewan yang lain agar menyisihkan penghasilan untuk salaing berbagi," kata Tatit.

Meski demikian, karena sifatnya bantuan sukarela, maka langkah gerakan teplekan ini setidaknya harus didukung, untuk mengurangi beban bagi masyarakat yang memiliki pendapatan kurang akibat wabah Covid-19.

Pada kesempatan tersebut secara spontan Kang Marhain langsung meneplek uang di atas meja. Disusul ketua DPRD, dandim, kapolres, kejari, dan dilanjutkan para OPD. Kemudian, disalurkan kepada mereka yang benar membutuhkan dan terdampak Covid-19 termasuk yang melaksanakan isolasi mandiri.(ADV/bam/rd)