Percepat Target Vaksinasi, Forkopimda Lumajang Akan Pantau Langsung

Dalam rapat tersebut, Cak Thoriq menyampaikan, bahwa dirinya bersama jajaran Forkopimda Lumajang akan memantau langsung pelaksanaan percepatan vaksinasi Covid-19 sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

Percepat Target Vaksinasi, Forkopimda Lumajang Akan Pantau Langsung
Rapat koordinasi percepatan vaksinasi.
Percepat Target Vaksinasi, Forkopimda Lumajang Akan Pantau Langsung

Lumajang, HB.net - Bupati Lumajang Thoriqul Haq (Cak Thoriq) memimpin rapat evaluasi capaian Vaksinasi Covid-19 di Lumajang, yang diselenggarakan secara virtual di Ruang Mahameru Kantor Bupati Lumajang, kemarin Ahad (14/1).

Dalam rapat tersebut, Cak Thoriq menyampaikan, bahwa dirinya bersama jajaran Forkopimda Lumajang akan memantau langsung pelaksanaan percepatan vaksinasi Covid-19 sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

"Ini kita butuh percepatan lagi, dalam satu dua minggu ini harus benar-benar kita lakukan, kami (Forkopimda, red) akan terus memantau langsung keadaan ini, ini akan menjadi tolak ukur kinerja bersama," ujarnya.

Selain itu, disampaikan Cak Thoriq, bahwa saat ini capaian vaksinasi COVID-19 Lumajang masih berada pada 50,9 persen, sedangkan untuk capaian vaksinasi lansia adalah sekitar 26 persen.

Dengan capaian tersebut, maka Kemendagri menetapkan Kabupaten Lumajang berada pada level 3 PPKM, sesuai yang tertuang dalam Inmendagri Nomor 57 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3, level 2 dan level 1 Covid-19 di Jawa dan Bali.

Komandan Kodim 0821 Lumajang Letkol Inf. Andi Andriyanto Wibowo mengatakan, bahwa posisi Kabupaten Lumajang pada capaian vaksinasi COVID-19 tergolong rentan. Oleh sebab itu, perlu adanya percepatan dengan target vaksinasi diatas target Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

"Satu hari capaian 10 ribu target provinsi, kita punya target vaksinasi 15 ribu. Kita pernah capai 20 ribu dalam sehari, itu bisa kita lakukan," kata dia.

Dandim berharap, dengan target yang tersebut nantinya capaian vaksinasi Covid-19 di Lumajang dalam waktu kurang lebih 2 minggu sudah diatas 75 persen. (ron/diy)