Petrokimia Gresik Bantu Sembako Korban Banjir Kali Lamong

Petrokimia Gresik menyalurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa 1.972 paket sembako untuk korban banjir luapan Kali Lamong di Kabupaten Gresik.

Petrokimia Gresik Bantu Sembako Korban Banjir Kali Lamong
Direktur Keuangan dan Umum Petrokimia Gresik Budi Wahju Soesilo menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani di Desa Gluran Ploso, Kecamatan Benjeng. Syuhud/ HARIAN BANGSA

Gresik, HARIANBANGSA.net - Petrokimia Gresik menyalurkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa 1.972 paket sembako untuk korban banjir luapan Kali Lamong di Kabupaten Gresik.

Secara simbolis bantuan diserahkan oleh Direktur Keuangan dan Umum Petrokimia Gresik Budi Wahju Soesilo kepada Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani di Desa Gluran Ploso, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik.

Budi Wahju Soesilo menyampaikan bahwa sebagai perusahaan yang   operasionalnya berpusat di Kabupaten Gresik, Petrokimia Gresik berkomitmen   hadir membantu pemerintah  dalam penanganan bencana banjir dan pasca banjir yang sedang terjadi di Gresik.

 "Bantuan telah kami sesuaikan dengan kebutuhan utama para korban dan pendistribusiannya akan dilakukan oleh BPBD Kabupaten Gresik," ucap Soesilo, Jumat (12/11).

Adapun setiap paket sembako yang disalurkan berisi 3 kilogram beras, 1 liter minyak goreng,1 kilogram gula, dan 5 bungkus mi instan. Sedangkan jumlah 1.972  paket bantuan merupakan representasi tahun berdirinya Petrokimia   Gresik sebagai pengingat. Sekaligus menegaskan komitmen perusahaan di usia yang hampir separo abad ini, untuk terus memberikan manfaat kepada lingkungan terdekat, dalam hal ini masyarakat Gresik.

"Semoga bantuan CSR ini dapat meringankan beban saudara kita yang terdampak banjir. Kehadiran Petrokimia Gresik semakin dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," harapnya.

Banjir dampak meluapnya Kali Lamong di Kabupaten Gresik  terjadi sejak Jumat (5/11). Banjir mengakibatkan beberapa desa di Kecamatan Balongpanggang, Benjeng, Cerme dan Kedamean terendam.  

Sementara itu, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menilai bahwa Petrokimia Gresik selalu aktif dan tanggap dalam penanganan bencana alam yang terjadi   di Gresik. Untuk  itu, ia mengapresiasi kepedulian tersebut.

"Kami akan terus berkoordinasi untuk meningkatkan sinergitas antara   Petrokimia Gresik dengan Pemerintah Kabupaten Gresik. Khususnya dalam penanganan bencana di Gresik, " katanya.(hud/rd)