Stok Vaksin Sidoarjo Menipis

Komisi D DPRD Sidoarjo meminta pemkab aktif melobi pemerintah pusat untuk menambah kuota vaksin bagi warga Kota Delta.

Stok Vaksin Sidoarjo Menipis
Ketua TP PKK Sidoarjo Sa'adah Ahmad Muhdlor meninjau vaksinasi di Kecamatan Taman, beberapa waktu lalu.

Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net - Komisi D DPRD Sidoarjo meminta pemkab aktif melobi pemerintah pusat untuk menambah kuota vaksin bagi warga Kota Delta. Saat ini stok vaksin Covid-19 untuk Kabupaten Sidoarjo diketahui telah habis.

Anggota Komisi D DPRD Sidoarjo Abdillah Nasih mengatakan, pemkab harus mengerahkan segala kemampuan untuk melobi pemerintah pusat agar menambah kuota vaksin untuk masyarakat Kota Delta.

“Pemkab Sidoarjo tidak boleh hanya bersifat menunggu tapi harus bisa melobi untuk meminta tambahan kuota vaksin,” kata Abdillah Nasih kepada wartawan, Jumat (30/7).

Ketua Fraksi PKB Sidoarjo itu menyarankan ketika meminta tambahan kuota vaksin harus disertai dengan data yang valid terkait dengan progres penanganan Covid-19 di Kota Delta.

“Jadi jangan hanya menyampaikan dengan tangan kosong, tapi harus disampaikan dengan data progres penanganan Covid-19 juga harus tersaji secara benar dan jujur,” ungkap Cak Nasih, panggilan karib Abdillah Nasih.

Menurut informasi diterimanya, Cak Nasih menuturkan pada bulan Agustus mendatang pemerintah pusat akan kedatangan 40 juta dosis vaksin. Kesempatan tersebut tidak boleh disia-siakan, sehingga Sidoarjo harus mampu memanfaatkan dengan menambah kuota vaksin.

“Apalagi Sidoarjo adalah daerah industri yang sangat diharapkan jadi pengungkit pemulihan ekonomi secara cepat,” pungkas politisi asal Waru ini.

Sementara itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sidoarjo menyatakan masih menunggu distribusi vaksin dari Pemprov Jatim yang berasal dari pemerintah pusat.

“Saat ini ketersediaan vaksin di dinkes tersisa 4.000 dosis. Itupun sudah diplot untuk vaksinasi di GOR Sidoarjo,” cetus Kepala Dinkes Sidoarjo Syaf Satriawarman, Kamis (29/7).

Sampai saat ini, pihaknya belum bisa memastikan jadwal pengiriman vaksin dari pemerintah pusat untuk Sidoarjo. Pihaknya masih melakukan negosiasi untuk percepatan pengiriman vaksin ke Kota Delta. "Saya negosiasikan mudah-mudahan dapat lagi secepatnya,” tegas Syaf Satriawarman. (sta/rd)