Duet Happy Asmara-Pj Bupati Ugas di Alun-Alun Kraksaan Tutup Resepsi Malam Harjakapro

Bahkan diakhir penampilannya, Happy Asmara berduet dengan Pj Bupati Ugas yang didampingi jajaran Forkopimda dan Pj Sekda Heri membawakan lagu Gala Gala ciptaan dari H Rhoma Irama.

Duet Happy Asmara-Pj Bupati Ugas di Alun-Alun Kraksaan Tutup Resepsi Malam Harjakapro
Happy Asmara bersama Pj Bupati Ugas saat membawakan lagi Gala-Gala.

Probolinggo, HB.net - Malam penutupan resepsi Hari Jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro) ke 278 tahun ditutup dengan penampilan artis penyanyi ibukota Happy Asmara. Penyanyi dangdut campursari yang kelahiran 1999 dari Kediri ini menggemparkan alun-alun Kraksaan yang ditonton ribuan masyarakat Kabupaten Probolinggo.

Lagu Rungkad menjadi pembuka acara Harjakapro yang digelar Pemkab. Happy Asmara membawakan beberapa lagu diantaranya Wes Tatas, Ngopi Maszeh, Dumes, Kembang Wangi, Sadar Posisi, Nemen, Kisinan, Rindu, Pamer Bojo, Lamunan dan juga taman Jurug.

Bahkan diakhir penampilannya, Happy Asmara berduet dengan Pj Bupati Ugas yang didampingi jajaran Forkopimda dan Pj Sekda Heri membawakan lagu Gala Gala ciptaan dari H Rhoma Irama.

Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto mengucapkan terima kasih atas sumbangsih yang diberikan oleh masyarakat sehingga Kabupaten Probolinggo tetap aman, tertib dan kondusif.

“Setiap pemimpin dan pemerintahan punya masanya untuk berbakti dan berbuat dengan bekerja keras dan bertekad membangun daerah tercinta ini ke arah yang lebih baik demi mencapai kesejahteraan masyarakat Kabupaten Probolinggo yang berkeadilan,” katanya.

Untuk mencapai output yang lebih baik di hari esok jelas Pj Bupati Ugas, tentu kita harus senantiasa bergandengan tangan secara bersama-sama dan bekerja keras, berat sama dipikul, ringan sama dijinjing.

“Insya Allah kita akan dapat mensukseskan pembangunan di Kabupaten Probolinggo yang kita cintai ini. Karena hanya dengan modal kebersamaan dan kerja keraslah kita akan dapat meraih cita-cita kita mewujudkan Kabupaten Probolinggo yang maju, mandiri sejahtera dan berkeadilan dalam bingkai baldatun thoyyibatun warobbun ghofur, negara yang adil dan makmur serta ada dalam ridho dan ampunan Allah SWT,” jelasnya.

Kepala Disdikdaya Kabupaten Probolinggo Dwijoko Nurjayadi menyampaikan pendidikan adalah investasi masa depan. Sebuah investasi yang diberikan kepada generasi-generasi yang akan mengisi masa depan bangsa.

“Apabila pendidikan kita berkualitas dan anak didik kita memiliki karakter yang kuat, maka masa depan bangsa kita pasti akan berkualitas dan berkarakter. Investasi dalam pendidikan tidak hanya membangun fasilitas fisik sarana prasarana sekolah saja, tetapi juga memperhatikan kualitas pendidikan itu sendiri,” ujarnya. (ndi/diy)