Janata Lavanya Miliki Bakat Publik Speaking dan Dakwah

Sejak usia dini, Vanya yang memiliki nama lengkap Janata Lavanya Leticia Zulkarnain tersebut menunjukkan bakat luar biasa dalam bidang publik speaking dan dakwah. Dengan suara yang lantang dan kemampuan berbicara yang meyakinkan, Vanya mampu menarik perhatian banyak orang terutama pada saat sedang menyampaikan ceramahnya baik di banyak sekolah dan masjid serta aktivitas siarannya di beberapa stasiun televisi dan radio.

Janata Lavanya Miliki Bakat Publik Speaking dan Dakwah
Janata Lavanya.

Malang, HB.net - Sudah sejak lama kota Malang dikenal sebagai kota Pendidikan sehingga tak heran banyak bibit-bibit unggul yang terlahir kemudian memunculkan talenta besar. Gambaran itu sangatlah tepat disematkan pada sosok Vanya, pelajar kecil berusia 9 tahun yang bersekolah di SDI Aswaja Malang.

Sejak usia dini, Vanya yang memiliki nama lengkap Janata Lavanya Leticia Zulkarnain tersebut menunjukkan bakat luar biasa dalam bidang publik speaking dan dakwah. Dengan suara yang lantang dan kemampuan berbicara yang meyakinkan, Vanya mampu menarik perhatian banyak orang terutama pada saat sedang menyampaikan ceramahnya baik di banyak sekolah dan masjid serta aktivitas siarannya di beberapa stasiun televisi dan radio.

Vanya bukan hanya berbakat dalam berbicara, tetapi juga cemerlang dalam akademik. Dia selalu menduduki peringkat atas di kelasnya, dengan nilai yang memuaskan dalam setiap mata pelajaran.

Selain itu, Vanya juga aktif dalam berbagai kegiatan non akademik. Kegiatan ekskul yang ada di sekolahnya diikuti dengan baik, “belajar adalah hal menyenangkan namun mengikuti kegiatan ekskul bersama teman adalah hal luar biasa” ujar Vanya sambil tersenyum. Prestasi demi prestasi pun diraih, mulai dari juara lomba tingkat kota hingga penghargaan sebagai siswa teladan di sekolah.

Meski memiliki segudang aktivitas, Vanya selalu berusaha untuk menjaga keseimbangan antara belajar, berprestasi, dan menjalankan kewajiban agama. Dia memiliki jadwal yang disiplin, di mana setiap harinya dia belajar di TPQ di masjid dekat rumahnya untuk belajar ilmu Al-Qur'an. Dengan bimbingan guru dan juga orangtuanya, Vanya belajar untuk menghafal ayat-ayat suci Al-Quran. Kegiatan mengaji bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi menjadi sumber inspirasi dan motivasi dalam kehidupannya. “meskipun bertumpuk aktivitas, Alhamdulillah Vanya tetap bersemangat” terang Husni Zulkarnain selaku ayah dari Vanya.

Keberanian dan semangat Vanya tidak hanya membuatnya dikenal di kalangan guru dan orang dewasa, tetapi juga di kalangan teman-temannya. Banyak anak-anak sebayanya yang terinspirasi untuk mengikuti jejak Vanya dalam hal prestasi. Hal ini dibuktikan dengan rutinitas ceramah agama Vanya di salah satu stasiun Radio di kota Malang diikuti oleh teman-temannya di sekolah, baik yang setingkat dengan Vanya maupun yang menjadi kakak kelasnya.

Tentu saja, perjalanan Vanya tidak selalu mulus. Ada kalanya dia merasa lelah dengan segala aktivitas yang dijalani. Namun, dengan dukungan orang tua dan teman-teman, Vanya belajar untuk mengatasi rasa lelah dan tetap fokus pada tujuannya. Dia percaya bahwa dengan kerja keras dan ketekunan, semua impiannya dapat tercapai. “Cita-cita saya adalah Dokter penghafal Al-Quran” ujar Vanya dengan penuh keyakinan pada saat ditanya cita-citanya.

Vanya membuktikan bahwa dengan bakat, kerja keras, dan niat yang baik, seorang anak dapat mencapai banyak hal. Dia tidak hanya berprestasi di bidang akademik dan non akademik, tetapi juga menunjukkan pentingnya menjalankan kewajiban agama. Vanya adalah inspirasi bagi kita semua, bahwa kesibukan bukanlah penghalang untuk tetap belajar dan berkembang. ​​​​​​(yun/diy)