PAW Dua Anggota Dewan Dilantik

Dua pergantian antar waktu (PAW) anggota DPRD Sidoarjo dilantik dalam rapat paripurna di gedung dewan setempat, Rabu (19/8) malam.

PAW Dua Anggota Dewan Dilantik
Prosesi pelantikan dua PAW anggota DPRD Sidoarjo, Rabu (19/7) malam.

Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net - Dua pergantian antar waktu (PAW) anggota DPRD Sidoarjo dilantik dalam rapat paripurna di gedung dewan setempat, Rabu (19/8) malam. Keduanya, Didik Prasetio dari Fraksi PDIP dan Mochamad Bahrul Mustofa Idhom dari Fraksi PKB.

Didik Prasetio menggantikan Taufik Hidayat Tri Yudhono yang meninggal dunia karena sakit, 3 Mei 2020 lalu. Sedangkan Mochamad Bahrul Mustofa Idhom menggantikan Saiful Ma'ali yang meninggal dunia karena sakit, 9 Juni 2020 lalu.

Pelantikan dan pengambilan sumpah janji dipimpin oleh Ketua DPRD Sidoarjo Usman. Pelantikan dihadiri 40 anggota DPRD Sidoarjo dan sejumlah undangan. Dalam sambutannya, Usman mengatakan, kepekaan sosial merupakan modal dasar menjadi wakil rakyat. Sehingga dalam bekerja tidak akan lepas dari aspirasi masyarakat.

Politikus senior PKB ini menyampaikan ucapan selamat telah dilantiknya dua legislator Kota Delta tersebut. “Selamat bekerja dan semoga amanah,” cetus Usman.

Politikus asal Kecamatan Sedati ini pun berpesan agar kedua anggota dewan baru itu, dapat bekerja sama dengan anggota lainnya.

Prosesi pelantikan diawali dengan pengucapan sumpah janji oleh Didik Prasetio dan Mochamad Bahrul Mustofa Idhom, dipandu Ketua DPRD Sidoarjo Usman. Lalu dilanjutkan penandatanganan berita acara pelantikan dan penyematan pin anggota DPRD Sidoarjo. Diakhiri pemberian ucapan selamat dari pimpinan, anggota DPRD Sidoarjo dan wabup Sidoarjo.

Usai pelantikan, Mochamad Bahrul Mustofa Idhom mengaku menyiapkan gagasan dan konsep membangun Sidoarjo, khususnya wilayah barat. Di antaranya mendorong pemenuhan pelayanan kesehatan dan pembangunan pasar rakyat, khususnya di wilayah Kecamatan Tarik dan Balongbendo.

Sementara, Didik Prasetio mengatakan dirinya akan cepat beradaptasi dan siap belajar. Kader PDIP asal Desa Kepadangan Tulangan ini bahkan meminta kalangan wartawan untuk membantunya. "Saya siap untuk belajar. Saya minta bantuan teman-teman wartawan untuk membantu saya,” tegas Didik.(sta/rd)