Pilkada Kabupaten Kediri 2024, Rekom DPP PKB Turun untuk  Deny

Pilkada Kabupaten Kediri 2024, Rekom DPP PKB Turun untuk  Deny
Ketua Desk  Pilkada DPP PKB, Abdul Halim Iskandar (kiri) bersama Bakal Calon Bupati Kediri Deny Widyanarko (pegang surat rekomendasi) dan bakal calon wakil Bupati Kediri, Mudawamah,  di Kantor DPP PKB. (Ist)

Kediri, HB.net - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB secara resmi telah menurunkan rekomendasi kepada H. Deny Widyanarko untuk maju sebagai Calon Kepala Daerah Kabupaten Kediri (Calon Bupati Kediri) pada Pilkada serentak tanggal 27 November 2024 nanti.

Keputusan (rekomendasi) ini membuat langkah pria asal Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri itu untuk maju dalam kontrstasi Pilkada 2024 semakin kuat. Rekomendasi dari DPP PKB tersebut secara langsung diserahkan Ketua Desk  Pilkada DPP PKB, Abdul Halim Iskandar di Kantor DPP PKB, pada Rabu (19/6/24) kemarin. Saat menerima mandat (rekomendasi), Deny didampingi oleh Ketua Muslimat NU Kabupaten Kediri,  Mudawamah.

Ketua DPC PKB Kabupaten Kediri, Sentot Djamaluddin, mengatakan,  ada beberapa kriteria yang membuat DPP PKB memberikan rekomendasi kepada Deny Widyanarko termasuk saran dari tokoh masyarakat dan para kiai sepuh di Kabupaten Kediri.  Selain itu, lanjut dia, juga mengacu terhadap hasil survei yang dilakukan oleh DPP PKB yang menilai jika elektabilitas Deny Widyanarko cukup tinggi.

"Ini juga dari saran-saran kiai dan ulama di Kabupaten Kediri. Di satu sisi juga ditunjang dengan hasil survei terhadap Deny dinilai juga tinggi,"ucap Sentot, Kamis (20/6/2024).

Menurut Sentot, Deny merupakan salah satu kader terbaik di keluarga besar PKB Kabupaten Kediri. Rekam jejak kepedulian pada masyarakat yang tinggi dan punya sifat amanah yang besar, hal itu yang sangat dibutuhkan masyarakat untuk menjadi pemimpin Kabupaten Kediri.

Rekomendasi yang jatuh pada Deny Widyanarko ini, Sentot menyebut bahwa PKB ingin menjaga Marwah demokrasi dalam Pilkada Kabupaten Kediri 2024. Menghadirkan calon pemimpin putra daerah Kediri yang lebih baik kepada masyarakat Kabupaten Kediri.

Terkait koalisi, Sentot menyebut untuk sementara yang sudah terbentuk adalah dengan Partai Nasdem. Kemudian untuk partai lain, kata Sentot juga secara intensif dan komunikasi yang terjalin adalah dengan PKS, Gerindra, dan juga Partai Demokrat.

"Untuk rekomendasi nanti tergantung partai masing-masing dan kita terus menjalin komunikasi, "ujarnya.

Sentot Djamaluddin menegaskan bahwa 100 persen kader PKB akan mendukung penuh Deny Widyanarko dan dalam waktu dekat, langkah yang dilakukan DPC PKB Kabupaten Kediri adalah segera mempersiapkan struktur partai sampai tingkat ranting.

"Dari rekomendasi ini, seluruh pengurus hingga tingkat ranting harus bergerak untuk kemenangan Deny-Mudawamah," sebutnya.

Menurutnya, karena Mudawamah merupakan Ketua salah satu badan otonom NU. Maka pihaknya terus berkomunikasi dengan PCNU Kabupaten Kediri.

Sementara itu dengan turunnya rekomendasi PKB kepada Deny Widyanarko, pria yang juga Owner Tajimas grup itu semakin mantap dalam pencalonan Pilkada Kabupaten Kediri.

"Kami berterimakasih karena PKB telah mempercayakan amanah ini untuk bisa bersama menuju Kediri Hebat," ujarnya.

Sejauh ini, Deny optimis pada Pilkada Kabupaten Kediri 2024 marwah demokrasi bisa terjaga dan lebih baik dari sebelumnya. Artinya tidak ada calon tunggal atau bumbung kosong. Apalagi sebagai putra daerah ia sangat berharap Kabupaten Kediri bisa lebih baik. (uji/ns)