Dikira Ada Razia, Para “Wong Cilik” Dapat Nasi Kotak Polisi

Sumiyanto mengatakan, bagi-bagi nasi kotak gratis oleh Kepolisian ini bisa dilakukan setiap hari. Tidak hanya pada hari Jumat ataupun selama pandemi Covid-19.

Dikira Ada Razia, Para “Wong Cilik” Dapat Nasi Kotak Polisi
Kapolresta Banyuwangi, AKBP Nasrun Pasaribu menyerahkan kotak nasi kepada penjual Koran.
Dikira Ada Razia, Para “Wong Cilik” Dapat Nasi Kotak Polisi

Banyuwangi, Hb.net - Para pekerja hingga loper koran mendadak didatangi petugas berseragam lengkap dari Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banyuwangi, Jumat (27/8). Mereka sempat mengira ada razia penertiban, namun rupanya aparat kepolisian yang datang itu hendak memberikan nasi kotak gratis.

”Saya kira mau ditertibkan, ternyata kami diberi nasi kotak. Ya Alhamdulillah, lumayan untuk mengganjal perut,” kata Sumiyanto, loper koran yang sehari-harinya mangkal di Traffic Light Cungking, Mojopanggung, Kecamatan Giri, Banyuwangi.

Sumiyanto mengatakan, bagi-bagi nasi kotak gratis oleh Kepolisian ini bisa dilakukan setiap hari. Tidak hanya pada hari Jumat ataupun selama pandemi Covid-19.

”Terimakasih bapak-bapak Polisi, sudah meluangkan waktunya untuk membagikan nasi kotak kepada kami. Ya mudah- mudahan hal ini terus ada, tak hanya saat pandemi saja,” harapnya.

Kapolresta Banyuwangi, AKBP Nasrun Pasaribu mengatakan, bagi-bagi nasi kotak ini akan dilakukan rutin setiap hari, khususnya pada hari Jumat. Aksi kemanusiaan dan sosial dengan cara berbagi kebahagiaan di tengah masa pandemi ini, juga sebagai upaya polisi membantu masyarakat di tengah pandemi.

”Kita terus membantu masyarakat, untuk saling menguatkan selama pandemi,” katanya.

Kegiatan tersebut, jelas Nasrun, juga sebagai upaya memberikan imbauan kepada masyarakat. Terutama kepada para pekerja, agar selalu mengutamakan keselamata dalam beraktivitas. ”Selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) dan juga menjaga keselamatan,” terangnya.

Selain itu, masih kata Nasrun, masyarakat luas agar meningkatkan disiplin prokes. Jangan sampai lengah, ingat 3M (mencuci tangan, memakai masker, mejaga jarak) saat beraktivitas. Kegiatan serupa akan dilaksanakan, hingga merata.

”Seluruh masyarakat bisa bekerjasama dalam menekan angka penyebaran Covid-19,” jelasnya. (guh/diy)