Dukung Transformasi Digital, Unej Gelar Workshop

Wakil Rektor II Unej, Hernawati, mengemukakan, Workshop ini terkait barang milik negara (BMN), dengan menggunakan aplikasi yang terintegrasi dengan sistem yang dibangun oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI.

Dukung Transformasi Digital, Unej Gelar Workshop
Kegiatan saat workshop Unej soal aplikasi barang milik BUMN yang terintegrasi dengan sistem.

Jember, HB.net - Universitas Jember (Unej) gelar workshop sebagai upaya mendukung transformasi digital bertema, Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan BMN Triwulan III Tahun 2022, serta mengoptimalkan penggunaan aplikasi Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI), selama 3 hari (22-24/08/2022).

Wakil Rektor II Unej, Hernawati, mengemukakan, Workshop ini terkait barang milik negara (BMN), dengan menggunakan aplikasi yang terintegrasi dengan sistem yang dibangun oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI. Menurutnya, betapa pentingnya aplikasi tersebut dalam pengelolaan BMN.

Sebab dengan adanya plattform digital tersebut, pengelolaan BMN menjadi lebih transparan dan akuntabel. "Sebab salah satu proses penatausahaan BMN di lingkungan Unej adalah mekanisme rekonsiliasi dan penyusunan laporan dengan menggunakan aplikasi SAKTI,” katanya.

 

SAKTI adalah aplikasi dibangun guna mendukung pelaksanaan sistem perbendaharaan dan penganggaran negara pada tingkat instansi meliputi modul penganggaran, modul komitmen, modul pembayaran, modul bendahara, modul persediaan, modul aset tetap, modul akuntansi dan pelaporan dengan memanfaatkan sumber daya dan teknologi informasi.

Capaian keberhasilan dalam penggunaan aplikasi SAKTI, ketika dalam penggunaannya, dapat menciptakan peningkatan pemahaman proses bisnis dan teknis dalam penatausahaan BMN, baik modul aset maupun persediaan. Sehingga nantinya, penatausahaan dan pengelolaan BMN akan tertib administrasi, tertib fisik, dan tertib hukum.

Kepala Seksi Pengelolaan Sistem Informasi Eksternal III, Direktorat Sistem Informasi Tata Persuratan (SITP) Kemenkeu, Muhammad Priandi, memberikan apresiasi terhadap workshop tersebut. Ia menilai bahwa Unej telah menjalankan intruksi Presiden, yang salah satunya mengharuskan setiap Lembaga Pemerintah untuk melakukan transformasi digital.                                          

Selanjutnya, ia berharap agar UNEJ dapat terus menjalin komunikasi dengan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) setempat, guna saling sinergi dalam mengamankan BMN.

Pelaksana Seksi Pengelolaan SIstem Informasi Eksternal III Direktorat SITP Kemenkeu, Wahyu Ragil Saputro menghimbau agar operator SAKTI bisa saling bersinergi dan mempunyai komunikasi yang baik. Platform ini mengintegrasi seluruh aplikasi satker yang ada dan menjadikannya sebuah data terpusat/ single database.

"Aplikasi ini mempunyai fungsi dalam penganggaran, pelaksanaan, sampai dengan pertanggungjawaban anggaran, yang digunakan oleh Kementerian Negara/ Lembaga dari Level Satker, Wilayah, Eselon 1 dan Kementerian." terangnya. (yud/bil/diy)