Ingin Kembalikan Icon Probolinggo sebagai Kota Mangga dan Anggur

Pj Walikota, Nurkholis merangsang masyarakat dengan melakukan petik mangga dan anggur. Karenanya, Nurkholis membuat gebrakan dengan wisata petik buah bersama Sekda drg. Ninik Ira Wibawati.

Ingin Kembalikan Icon Probolinggo sebagai Kota Mangga dan Anggur
Pj Wali kota Probolinggo, Nurkholis saat petik anggur.

Probolinggo, HB.net - Untuk membangkitkan icon Kota Probolinggo sebagai Kota Mangga dan Anggur atau Manggur yang sudah punah.

Pj Walikota, Nurkholis merangsang masyarakat dengan melakukan petik mangga dan anggur. Karenanya, Nurkholis membuat gebrakan dengan wisata petik buah bersama Sekda drg. Ninik Ira Wibawati.

Mereka mengunjungi Kebun Wisata Studi Pertanian (KWSP) di Kantor Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP). Di sana, ia memetik dan mencicipi buah anggur jenis lavalle yang sudah siap panen.

Ia juga mengapresiasi pemanfaatan lahan yang memberikan dampak positif terhadap ketahanan pangan. Selain tanaman buah anggur, buah juwet, buah nangka, green house untuk buah melon, di kebun ini juga ditemukan beberapa petak lahan untuk budidaya ikan, udang, cacing sutra yang biasanya untuk memancing.

"Setelah kita petik bersama dan saya rasakan hasilnya cukup maksimal untuk bisa dipasarkan, meskipun jenisnya bukan anggur lokal tapi rasanya lumayan manis dan segar," ujarnya.

Setelah meninjau beberapa titik lokasi aset pemkot itu, pria yang hobi menyelam ini juga menangkap adanya peluang dengan turut memanfaatkan beberapa titik lokasi kawasan KWSP. Harapannya, KWSP tidak hanya sebagai destinasi wisata edukasi untuk pelajar namun juga bisa dijadikan daya tarik wisata bagi masyarakat luas.

"Lahannya juga cukup luas jadi bisa lebih dimanfaatkan kembali, karena di dalamnya juga sudah bagus ada budidaya ikan, dan juga peternakannya. Jika sedikit dipoles pasti dapat menambah daya tarik wisata masyarakat luas," ungkapnya.

Setelah panen anggur, Pj. Nurkholis bersama rombongan bergeser memanen mangga di kebun milik DKPPP. Di sana ada 2 jenis pohon buah mangga yang sudah siap untuk dipanen, jenis Arumanis dan Manalagi.

Setelah panen buah mangga, rombongan juga berkesempatan mencicipi buah mangga hasil panen tersebut. Bahkan rekan-rekan DKPPP telah menyiapkan pula bumbu rujaknya, yakni bumbu rujak gula merah dan saus petis  rujak erok-erok khas Probolinggo.

Nurkholis juga menyampaikan Pemkot Probolinggo tengah menyiapkan perhelatan besar untuk dapat menyabet Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dengan memperkenalkan buah mangga yang menjadi ikonik kebanggaan warga Kota Probolinggo.

"Saat ini kami juga fokus untuk menyiapkan MURI bulan depan, September ini kita bakal melakukan penanaman pohon mangga sebanyak 20.000 bibit," jelasnya.

Kepala DKPPP Aris Santoso sangat mengapresiasi gagasan program penjabat wali kota, pihaknya berusaha akan menyiapkan ketersediaan bibit pohon mangga agar nantinya dapat menyukseskan gelaran tersebut. (ndi/diy)