Peringati HDI 2023 Bersama Warga Difabel ,  Pemkab Tuban Beri Apresiasi PT SBI

Dalam acara itu dihadiri oleh 320 undangan yang terdiri dari 62 orang difabel. Selebihnya adalah para pelajar, guru serta perwakilan pemerintah desa, kecamatan dan dinas terkait.

Peringati HDI 2023 Bersama Warga Difabel ,  Pemkab Tuban Beri Apresiasi PT SBI
Kepala Dinsos P3A dan Pemdes bersama jajaran PT SBI saat memberikan penghargaan kepada para siswa.

Tuban, HB.net - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban, melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsos P3A dan Pemdes) memberikan apresiasi dan terimakasih kepada PT Solusi Bangun Indonesia (SBI) yang turut serta memperingati Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2023.

Pasalnya, SBI telah sukses menggelar berbagai kegiatan baik sosial maupun pelatihan yang diberikan kepada warga difabel. Beberapa kegiatan itu sendiri digelar dan dipusatkan di SDN Sawir, Kecamatan Tambakboyo, pada Rabu (20/12/2023).

Dalam acara itu dihadiri oleh 320 undangan yang terdiri dari 62 orang difabel. Selebihnya adalah para pelajar, guru serta perwakilan pemerintah desa, kecamatan dan dinas terkait.

"Kami memberikan apresiasi kepada SBI karena perusahaan ini telah respek terhadap programnya pemerintah. Dalam arti bahwa penanganan disabilitas tak hanya dilakukan pemerintah saja. Melainkan juga dilakukan kolaborasi antara stakeholder dan masyarakat," kata Kepala Dinas Sosial P3A dan Pemdes Kabupaten Tuban, Sugeng Purnomo kepada wartawan.

Ia menambahkan, adanya kegiatan ini tentu bisa memberi ruang kepada teman-teman difabel untuk terus berkarya. Hasilnya dari kegiatan itu pastinya memberikan perasaan riang dan bisa saling komunikasi antara sesama difabel. Disisi lain dengan pelatihan yang diberikan maka maka dapat menciptakan lapangan kerja.

"Tentu kalau sudah berkumpul makan mereka akan daling berinteraksi," tutur Sugeng sapaan akrabnya.

Kedepan, Pemkab Tuban juga akan inten mendata teman-teman difabel yang belum terekspos. Meski biasanya masih ada orang tua yang malu karena memiliki keluarga yang difabel. Selanjutnya, pemkab berharap kepada perusahaan lain agar mengikuti jejak PT SBI yang selalu peduli terhadap warga difabel.

"Kami juga minta kepada SBI, bahwa sesuai amanat UU akan lebih baik jika SBI memotori dengan menerima pegawai dari warga difabel. Bisa jadi admin atau pekerjaan lainnya yang disesuaikan dengan kemampuan warga difabel," beber mantan Camat Kerek itu.

Sementara itu, General Manager SBI Tuban, Istifaul Amin mengatakan, peringatan HDI ini merupakan bentuk apresiasi perusahaan kepada warga difabel di sekitar operasional SBI di Tuban. Pihaknya mengaku bangga dan sangat mengapresiasi warga difabel. Karena mereka adalah bagian dari saudara yang hidup berdampingan dalam komunitas warga.

"Peringatan ini menjadi kesempatan dan peluang untuk mempererat silaturahmi dengan mereka," ujar Istifaul Amin.

Atas terlaksananya acara, ia pun mengucapkan, terima kasih kepada semua pemangku kepentingan yang telah bersama-sama peduli kepada warga difabel. Melalui keuletan dan kegigihan mereka menularkan semangat positif dalam menjalani hidup bersama-sama dalam komunitas masyarakat."Ada beberapa kegiatan, seperti lomba tempel kolase yang melibatkan 5 SLB, lomba mewarnai, menggambar. Serta pelatihan tata rias bagi warga difabel dan memberikan stimulan usaha rias. Pelatihan tata rias diikuti oleh 15 peserta tuna rungu dan tuna wicara, 10 peserta dari Forum Difabel Tuban, serta 5 warga difabel dari desa sekitar pabrik," pungkasnya.(wan/ns)