Bawean Kini Memiliki Angkutan Angkutan Perintis, Bus dan Penyebrangan

Menurut Bupati, dua kendaraan  yang baru dilaunching  bakal melayani masyarakat dari Sangkapura ke Tambak dan sebaliknya.

Bawean Kini Memiliki Angkutan Angkutan Perintis, Bus dan Penyebrangan
Bupati Gus Yani, didampingi Wabup Bu Min saat melepas armada angkatan perintis. Foto: syuhud/HARIAN BANGSA.

Gresik, HB.net - Bupati Gresik  Fandi Akhmad Yani (Gus Yani) didampingi Ketua Dekranasda Nurul Haromaini Fandi Akhmad Yani  dan Wabup Aminatun Habibah (Bu Min) beserta sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) malakukan kunjungan kerja ke Pulau Bawean, Selasa - Kamis (8 - 10/6/2021).

Ada sejumlah kegiatan yang dilakukan oleh orang nomor satu dan dua di Pemkab Gresik ini. Di antaranya, pada hari pertama kunjungan kerja Selasa (8/6/2021),  Bupati didampingi Wabup melaunching angkutan umum perintis Sangkapura - Tambak dan angkutan penyeberangan perintis Bawean Pulau-Gili pulang pergi (PP).

Kegiatan tersebut dilakukan usai turun dari kapal di  Pelabuhan Sangkapura. Bupati langsung didaulat untuk melaunching alat angkutan umum yang berada di Pulau Putri tersebut. Mereka kemudian melepas 2 unit minibus milik Perum Damri yang masing-masing berkapasitas 15 orang penumpang.

"Saya senang dengan tempat acara yang disediakan ini karena berada di luar ruangan. Selain langsung menghadap laut yang indah, kita sendiri harus sadar dan tetap melaksanakan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 yang belum berakhir,"katanya.

Menurut Bupati, dua kendaraan  yang baru dilaunching  bakal melayani masyarakat dari Sangkapura ke Tambak dan sebaliknya.

"Memang dua angkutan ini sangat terasa masih kurang. Tapi kami akan terus mengevaluasi kebutuhan masyarakat. Saya  akan ambil kebijakan apabila masyarakat membutuhkan. Saat ini, kami akan menyamaratakan layanan masyarakat  baik di Gresik daratan maupun di Gresik kepulauan Bawean,"terangnya.

"Kedepan tidak ada lagi fokus sentralisasi layanan. Setiap kebijakan misainya sama untuk seluruh masyarakat Gresik,"sambungnya.

Sementara Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik Nanang Setyawan mengatakan bahwa program angkutan perintis untuk masyarakat Pulau Bawean  merupakan bagian program Nawa Karsa 99 hari Pemerintahan Gresik Baru. " Kami berharap masyarakat bisa marawat dan kalau memang dibutuhkan, kami akan usulkan penambahan. Kami yakin ke depan pariwisata di Pulau Bawean akan berkembang lebih baik apabila kita sebagai masyarakat Gresik ikut mempromosikan. Misalnya menggandeng siswa sekolah untuk melaksanakan study wisata di Bawean,"katanya optimis.

Selain meresmikan angkutan, Bupati Gresik juga didaulat oleh masyarakat untuk melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid As-Shalihin di Desa Kota Kusuma Kecamatan Sangkapura Pulau Bawean. (hud/ns)