Gus Barra Berharap GP Ansor Jadi Garda Terdepan Tangkal Radikalisme

Ribuan jamaah antusias menyambut kedatangan Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra atau Gus Barra.

Gus Barra Berharap GP Ansor Jadi Garda Terdepan Tangkal Radikalisme
Gus Barra bersama sejumlah tokoh karismatik Kabupaten Mojokerto dan para anak yatim.

Mojokerto, HARIANBANGSA.net - Ribuan jamaah antusias menyambut kedatangan Wakil Bupati Mojokerto Muhammad Al Barra atau Gus Barra. Ia hadir di acara pengajian umum dan pemberian santunan anak yatim di Bicak, Kecamatan Trowulan, Sabtu (16/7) malam.

Wabup Gus Barra yang didampingi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto Soleh, serta sejumlah tokoh agama lainnya. Dia juga menyapa dengan hangat para jamaah pengajian. Mereka memadati tempat digelarnya pengajian umum dan pemberian santunan anak yatim.

Dalam sambutannya, Gus Barra berpesan kepada Gerakan Pemuda (GP) Ansor menjadi garda terdepan dalam menangkal paham radikalisme.  GP Ansor Kabupaten Mojokerto juga terus berperan aktif sebagai penjaga keutuhan NKRI, Pancasila, dan UUD 1945.

Komitmen GP Ansor untuk keutuhan NKRI dan Pancasila tidak perlu dipertanyakan. Sebab, GP Ansor akan selalu berada di garda terdepan untuk membela keutuhan NKRI.

"GP Ansor akan menjadi garda terdepan untuk menangkal paham-paham yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan negeri ini. Komitmen GP Ansor untuk keutuhan NKRI dan Pancasila tidak perlu dipertanyakan. Sebab, GP Ansor akan selalu berada di garda terdepan untuk membela keutuhan NKRI," tegas Gus Barra.

Dengan membumikan Islam rahmatan lil alamin, dia yakin GP Ansor mampu menjaga NKRI dari rongrongan paham yang dapat menghancurkan persatuan dan kesatuan bangsa.

"Kita harus mengampanyekan Islam yang toleran, cinta damai, dan dapat diterima di semua kalangan masyarakat," tegas Barra yang juga merupakan calon kuat di Pilbup Mojokerto 2024.

Menurut Gus Barra, kita harus dapat meneruskan estafet sebagai penerus perjuangan para ulama-ulama yang terdahulu. Rijalul Ansor sebagai sarana untuk menangkal radikalisme dengan mengadakan pengajian rutin di desa-desa.

Selain itu, juga mendeteksi paham-paham radikal dan ekstrem yang sudah masuk di tengah-tengah masyarakat. "Bila ada, menjadi tugas kita untuk bagaimana menetralisir pemahaman agar tidak memberikan ruang kepada ekstremis garis yang keras," terangnya.

Di tempat yang sama, Kepala Desa Yunita Dwi Ratnasari mengapresiasi kegiatan Rijalul Ansor. Ia juga mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan perhatian Gus Barra di Desa Bicak.

"Kegiatan positif seperti ini perlu kita dukung. Dengan kehadiran ketua GP Ansor yang juga wakil bupati Mojokerto, turut menambah semangat pemuda untuk mengembangkan Islam yang moderat, Islam yang cinta damai. Semangat dan sukses selalu untuk GP Ansor," tutur kades perempuan termuda di Mojokerto ini.(ris/rd)