Kapolresta Banyuwangi Umrahkan Kyai Kampung

Imam dan sang istri rencananya akan berangkat ke tanah suci pada Rabu (30/3/2022).

Kapolresta Banyuwangi Umrahkan Kyai Kampung
Kegiatan saat tasyakuran.

Banyuwangi, HB.net - Menjadi panutan di lingkungannya, Imam Muslih dan istrinya mendapatkan hadiah umrah dari Kapolresta Banyuwangi, Kombes Nasrun Pasaribu. Imam Muslih menjadi kyai kampung, seorang Ketua Takmir Masjid Nurul Athar Desa Benculuk Kecamatan Cluring, Banyuwangi.

Imam dan sang istri rencananya akan berangkat ke tanah suci pada Rabu (30/3/2022). "Alhamdulillah saya diberangkatkan umrah oleh pak Kapolresta Banyuwangi. Tidak menyangka bisa datang ke Baitullah," ujar Imam kepada wartawan, Selasa (29/03/2022).

Imam mengaku tak menyangka bisa berangkat ke tanah suci. Namun tiba-tiba saja dirinya mendapatkan kabar jika akan diberangkatkan ke tanah suci oleh Kapolresta Banyuwangi.

"Datang pertama itu perkenalan. Tapi tiba-tiba saja langsung mengatakan akan memberangkatkan. Alhamdulillah terima kasih," ujar pria yang juga menjabat sebagai kepala sekolah MI Nurul Athar.

Kesehariannya Imam merupakan tokoh agama dan pengajar serta dipercaya mengepalai salah satu sekolah. Dia menjadi figur panutan masyarakat sekitar. Tak hanya itu, Imam juga dikenal sebagai sosok menjaga keamanan kampung yang lebih mengedepankan musyawarah ketika ada permasalahan.

"Baliau orang baik dan bisa mengayomi masyarakat. Kami memberikan kesempatan untuk berangkat ke tanah suci," ujar Kapolresta Banyuwangi Kombes Nasrun Pasaribu yang mengunjungi kediaman ustaz Imam.

Sosok Imam yang menjadi panutan masyarakat, membuat Kapolresta berniat memberangkatkan umrah. Hal ini merupakan apresiasi dari kepolisian dan secara pribadi dalam kiprah kiai kampung yang turut serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

"Tentu ini bagian dari kami. Kiai kampung selalu memberikan inspirasi bagi kami dalam melakukan pendekatan kepada masyarakat," pungkasnya. (guh/diy)