PLN Jatim Berangkatkan 40 Relawan ke NTT

PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur memberangkatkan 40 personel relawan.

PLN Jatim Berangkatkan 40 Relawan ke NTT
General Manager PLN UID Jawa Timur, Adi Priyanto usai memimpin apel pemberangkatan ke NTT.

Surabaya, HARIAN BANGSA.net - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur memberangkatkan 40 personel relawan. Mereka akan melakukan pemulihan jaringan listrik pascabencana banjir bandang yang melanda sejumlah wilayah di Nusa Tenggara Timur (NTT).

40 personel terdiri dari tim pemeliharaan UP3 Pasuruan, UP3 Gresik, UP3 Surabaya Utara, tim pengawas pekerjaan, dan tim K3. Pemberangkatan personel dilaksanakan melalui apel yang dipimpin langsung oleh General Manager PLN UID Jawa Timur Adi Priyanto.

 "Pemberangkatan tim relawan ini merupakan bentuk dukungan dan solidaritas kepada rekan-rekan kami di Nusa Tenggara Timur serta agar masyarakat yang terdampak bencana segera dapat menikmati listrik seperti sedia kala,” ujar General Manager PLN UID Jawa Timur Adi Priyanto, saat memimpin apel, Kamis (8/4).

Kepada seluruh relawan, ia berpesan bahwa mereka adalah orang yang terpilih mengemban tugas penting. “Maka dari itu selalu jaga semangat, kesehatan, dan keselamatan sehingga misi ini berjalan lancar dan sukses," imbuhnya.

Seluruh personil yang berangkat telah melakukan pengecekan kesehatan dan swab test antigen. Pukul 08.00 WIB dari Surabaya seluruh relawan telah diberangkatkan menuju NTT. Selanjutnya membantu gerak cepat pemulihan jaringan listrik di sejumlah titik yang terdampak.

Salah satu relawan dari UP3 Pasuruan, Dani,  menyatakan, semua dari UID Jatim siap melaksanakan tugas membantu rekan-rekan kami di NTT. "Harapannya kami bisa ikut berperan besar mempercepat pulihnya jaringan listrik dan masyarakat dapat segera menikmati listrik," terangnya.

Sejak 6 April lalu, PLN berupaya untuk terus memulihkan kelistrikan pasca cuaca ekstrem yang terjadi di beberapa wilayah di NTT. Sebelumnya, akibat badai siklon tropis Seroja, sebanyak 3.983 gardu distribusi yang tersebar di Kupang, Flores Bagian Barat, Flores Bagian Timur, dan Sumba padam. Badai  membuat akses jalan tertutup pohon roboh, jalan putus, jembatan putus yang menyebabkan aliran listrik terganggu.

Tercatat hingga 7 April pukul 18.00 WITA,  PLN berhasil memperbaiki 1.115 gardu dan kembali menyalurkan aliran listrik kepada 168.082 pelanggan.(mid/rd)