DPRD Gelar Rapat Paripurna Bahas RPJPD Banyuwangi 2025-2045

Penjelasan Bupati terhadap Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD dibacakan oWakil Bupati Banyuwangi H. Sugirah yang akrab disapa Pak Dhe dan diikuti dengan seksama oleh peserta rapat dan undangan yang hadir.

DPRD Gelar Rapat Paripurna Bahas RPJPD Banyuwangi  2025-2045
Wabup Banyuwangi, H Sugirah dalam sidang paripurna.

Banyuwangi, HB.net - DPRD Banyuwangi kembali menggelar rapat paripurna dewan dengan agenda penyampaian penjelasan Bupati terhadap Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Atas Diajukannya Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Banyuwangi 2025-2045.

Rapat paripurna dewan yang  dipimpin Wakil Ketua DPRD Banyuwangi H. M. Ali Mahrus yang didampingi pimpinan dewan yang lain Michael Edy Hariyanto digelar Ruang Rapat Paripurna DPRD Banyuwangi pada Kamis (04/07/2024).

Hadir Pimpinan dan anggota dewan, Wakil Bupati Banyuwangi H. Sugirah yang didampingi Sekda Banyuwangi H. Mujiono bersama Asisten Perekonomian dan Pembagunan, Pimpinan OPD, Camat, Kepala Desa/Lurah dan beberapa undangan lain.

Penjelasan Bupati terhadap Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD dibacakan oWakil Bupati Banyuwangi H. Sugirah yang akrab disapa Pak Dhe dan diikuti dengan seksama oleh peserta rapat dan undangan yang hadir.

Dalam penjelasan antara lain disampaikan Visi, “Banyuwangi Harmoni, Maju dan Berkelanjutan” yang simpel namun berkarakter. Visi ini mengacu pada pandangan atau cita-cita jangka panjang yang diinginkan  pada  Tahun 2045 mendatang.

Selanjutnya Tokoh asal Siliragung itu mengungkapkan menjadi perhatian eksekutif dalam membuat arah kebijakan yang memikat kaum muda agar menekuni dunia pertanian sejalan dengan arah pembangunan 20 tahun kedepan tetap berorientasi pada kebijakan pertanian dengan melibatkan generasi Z.

Berkaitan dengan hal tersebut pemerintah daerah merumuskan arah kebijakan transformatif dalam Misi 2 RPJPD Mewujudkan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berdaya saing. “Bukan hanya sebagai petani tradisional dan pertanian berkelanjutan dengan mempromosikan praktik pertanian ramah lingkungan yang sejalan dengan kesadaran lingkungan generasi Z,” terang Pak Dhe.

Selanjutnya pemerintah juga menjembatani  kemitraan dengan sektor swasta dalam mendorong kerjasama antara petani muda dengan perusahaan besar untuk menjamin pasar dan transfer teknologi.

Perihal kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi, arah pembangunan Kabupaten Banyuwangi ke depan tetap fokus pada industri pariwisata. (hei/diy)