Finalis Pangeran dan Putri LH 2024 dari Tunas Hijau Edukasi Peduli Lingkungan di Kampung RW 9 Pucangan, Surabaya

Finalis Pangeran dan Putri LH 2024 dari Tunas Hijau Edukasi Peduli Lingkungan di Kampung RW 9 Pucangan, Surabaya
Foto bersama usai kegiatan edukasi.

Surabaya, HB.net –Para finalis Penganugerahan Pangeran/Putri LH 2024 dari Tunas Hijau, konsisten dan berkelanjutan melaksanakan projek cinta lingkungan, saat ini menyambut Hari Sumpah Pemuda ke-96 Tahun 2024, Maju Bersama Indonesia Raya, para finalis maju bersama kolaborasi dan kompak dengan warga RW 09 Pucangan, Kertajaya, Kecamatan Gubeng.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya, Dedik Irianto memberikan motivasi dan sekaligus sharing dengan penyelenggara, memotivasi project pangeran putri lingkungan hidup.

“Kesadaran warga itu perlu dipupuk terus dengan banyak agenda aksi lingkungan, karena tanpa kesadaran apalagi kesadaran sejak kecil akan sulit nantinya dewasa, apabila mulai kecil begini ditumbuhkan kesadaran lingkungan maka akan lebih muda untuk membangun karakter cinta lingkungan,” katanya.

Ketua RW 09 Kelurahan Kertajaya, Suyitno, menyampaikan, agenda aksi menanam akan dilanjutkan terus untuk menumbuhkan tanaman. “Terima kasih atas semangat anak warga dan kader RW 09 serta para Finalis,” katanya.

Para Finalis kompak bersama, Revalina Fernanda/SMPN 1 Surabaya, Trisha Maulidina Azarine/SMPN 5 Surabaya, Bisma Saputra/SDN Karah III menyediakan pupuk kompos dan pestisida alami dari bawang putih, dan Sanggrama Rasio Al-Warisyi/SDN Kaliasin I sebagai inisiator dengan menyediakan POT.CT (Pupuk Organik Tanaman Cangkang Telur), Princess edukasi dan mengumpulkan jelantah.

Menurut Kasek SDN Kaliasin 1, Zelda Ilmiah, masyarakat di sekitar banyak yang belum mengenal olah limbah seperti mengolah minyak jelantah misalnya, sehingga mereka cenderung membuang atau malah menggunakan menggoreng kembali, juga amsih banyak masyarakat yang menggunakan kantong plastik, sehingga sampah plastik bertambah terus. (diy/ns)