KSAL Resmikan Sistem Simulator Kapal Selam
Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali meresmikan Gedung Submarine Machinery Propulsion System Simulator (SMPS) Koopskasel Koarmada, di Kesatrian Koopskasel, Koarmada, Ujung Surabaya, Jumat (19/7).
yahya
Jul 19, 2024 05:29
0
Surabaya, HARIANBANGSA.net - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali meresmikan Gedung Submarine Machinery Propulsion System Simulator (SMPS) Koopskasel Koarmada, di Kesatrian Koopskasel, Koarmada, Ujung Surabaya, Jumat (19/7).
Hadir dalam peresmian SMPS ini, di antaranya pejabat utama Mabesal; Pangkoarmada Laksdya Denih Hendrata; Dankodiklatal Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah. Kemudian Pangkoarmada II Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo; Gubernur AAL Laksda TNI Supardi, dan Komandan Komando Operasi Kapal Selam (Dankoopskasel) Koarmada Laksma TNI Indra Agus Wijaya.
Gedung Submarine Machinery Propulsion System Simulator (SMPS) merupakan tempat untuk menyelenggarakan latihan dan meningkatkan profesionalisme prajurit kapal selam dalam sistem pendorongan kapal selam saat berlayar di permukaan maupun saat kapal selam berlayar di bawah permukaan. Hal ini guna terwujudnya prajurit TNI AL yang profesional dan tangguh dilatarbelakangi kemajuan teknologi modern.
KSAL melalui sambutannya menyampaikan, bahwa simulator ini melatih pengawak untuk menghadapi berbagai tantangan dan permasalahan secara realistis. Seperti prosedur blackout, power recovery, serta prosedur emergency lainnya. “Besar harapan saya, agar simulator ini dapat dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan kepercayaan diri dan membina profesionalitas prajurit Hiu Kencana,” harap Kasal.
Dijelaskannya, SMPS ini dibangun persis seperti apa yang ada di kapal. Sehingga bisa menambah kepercayaan diri bagi para pengawak kapal selam dalam mempraktikkan bagaimana bisa menghidupkan sistem pendorongan di kapal dan permesinan di kapal. Serta sistem kompresor yang ada di kapal selam.
Pihaknya pun menambahkan, SMPS ini persis seperti yang ada di kapal selam kelas Nagapasa-403. Dengan harapan bisa bermanfaat semaksimal mungkin dan digunakan oleh para pengawak kapal selam. “Simulasi ini diharapkan dapat mewujudkan prajurit TNI AL yang profesional dan tangguh dengan didukung kemajuan teknologi modern,” harapnya. (dev/rd)
