Penjual Mainan di Banyuwangi Cabuli Puluhan Anak

Kapolsek Banyuwangi AKP Kusmin mengatakan, kasus ini terungkap setelah seorang guru memergoki pelaku melakukan aksi cabulnya terhadap korban sepulang sekolah pada, Sabtu (11/02/2023).

Penjual Mainan di Banyuwangi Cabuli Puluhan Anak
Tersangka.

Banyuwangi, HB.net - Polisi di Banyuwangi mengungkap kasus pencabulan anak di bawah umur oleh seorang pria berinisial MM (50), warga Banyuwangi. Pelaku sehari-harinya bekerja sebagai penjual mainan anak di depan sekolah, diduga telah mencabuli puluhan anak perempuan sekolah dasar (SD).

Kapolsek Banyuwangi AKP Kusmin mengatakan, kasus ini terungkap setelah seorang guru memergoki pelaku melakukan aksi cabulnya terhadap korban sepulang sekolah pada hari Sabtu (11/2/2023).

"Pelaku ini tepergok menciumi dan meraba-raba korban," kata Kusmin, Rabu (15/2/2023). Kemudian, guru tersebut mengundang wali murid untuk berkoordinasi dan disepakati untuk melaporkan peristiwa pencabulan ini ke polisi.

"Orang tua korban yang tak terima langsung melaporkan pelaku ke Polsek Banyuwangi dan langsung kita tindaklanjuti," kata Kusmin.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, aksi cabul pelaku ini dilakukan sejak Januari 2023. Modusnya, dengan cara memberikan iming-iming kepada korban agar aksi cabulnya itu tidak diceritakan ke orangtuanya. Disinyalir jumlah korban mencapai puluhan anak.

"Ngakunya lima anak yang dicabuli, tetapi anak yang pernah dipangku dan dicium berjumlah 21 anak. Rata-rata mereka diiming-imingi uang dan permen," ujarnya.

Ancaman hukumannya maksimal 20 tahun penjara. (guh/diy)