Perolehan Suara Sementara DPD Jatim,  Mantan Ketua KPK Unggul, Disusul Lanyala dan Ning Lia

Perolehan Suara Sementara DPD Jatim,  Mantan Ketua KPK Unggul, Disusul Lanyala dan Ning Lia
Lia Istifhama ketika menyalurkan hak pilihnya dalam Pemilu 2024 kemarin.

Surabaya, HB.net - Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, Agus Rahardjo, memimpin sementara perolehan suara pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI 2024 di wilayah Jawa Timur dengan raihan 11,88 persen berdasarkan penghitungan sementara KPU atau real count per Kamis, pukul 17.01 WIB.

Sebagaimana tercantum di laman "pemilu2024.kpu.go.id", seperti dipantau dari Surabaya, data tersebut merupakan hasil penghitungan suara di 36,88 persen tempat pemungutan suara (TPS) atau 44.504 dari total 120.666 TPS di 38 kabupaten/kota.

Posisi kedua ditempati Ketua DPD RI saat ini, LaNyalla Mahmud Mattalitti yang meraih 11,72 persen suara. Menempel ketat di posisi ketiga adalah aktivis perempuan yang juga keponakan mantan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Lia Istifhama dengan raihan 11,12 persen. Di posisi empat, atau batas terakhir perebutan kursi untuk DPD RI daerah pemilihan Jawa Timur diisi seorang perempuan yang viral di sosial media karena disebut warganet berparas cantik, yaitu Kondang Kusumaning Ayu. Perolehan suaranya mencapai 10,76 persen.

Dua petahana anggota DPD RI yang memutuskan maju kembali pada Pemilu 2024, masing-masing Ahmad Nawardi (8,44 persen suara) serta Adilla Aziz berada (8,4 persen) di posisi lima dan enam.

“Alhamdulillah, saya ucapkan terimakasih banyak kepada masyarakat yang memilih saya sebagai calon utusan daerah Jatim. Saya sangat yakin, suara yang masuk kepada saya adalah suara riil masyarakat. Jadi ini merupakan bentuk dukungan yang sekaligus potret kebaikan dan keikhlasan pemilih," kata Lia dalam keterangannya, Kamis (15/2/2024).

Aktivis perempuan NU tersebut juga menyampaikan bahwa saat ini dirinya terfokus melakukan pengamanan suara. Tak lupa, perempuan yang akrab disapa Ning Lia itu mensyukuri proses politik yang telah ia lalui.

“Proses politik saya maju sebagai calon senator, bentuk nyata saya berusaha meneladani perjuangan almarhum ayah saya (KH. Masykur Hasyim, red.) dan bunda Khofifah yang secara riil turun ke masyarakat. Proses politik mereka tidak terhenti di balik meja, tapi nyata mencari suara yang sah melalui kerja yang benar dan kerja yang membawa maslahat," imbuhnya.

Ning Lia sendiri, pada hari pemungutan suara kemarin, melakukan coblosan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 39, Kelurahan Jemur Wonosari, Wonocolo, Kota Surabaya. Di TPS tersebut, suara calon DPD RI, Lia Istifhama dan Capres-Cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul telak dari calon lainnya. Fotonya yang mengenakan jilbab hijau meraih 179 suara dan Capres- Prabowo-Gibran juga memimpin perolehan dengan jumlah 154. 

KPU juga menyatakan penghitungan suara yang dilakukan oleh kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di TPS, rekapitulasi hasil penghitungan suara, dan penetapan hasil pemilu dilakukan secara berjenjang dalam rapat pleno terbuka oleh PPK, KPU kabupaten dan kota, KPU provinsi, serta KPU RI berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan. (mdr/ns)