Studi Banding Jadi Referensi Pansus Raperda

Sekretaris DPRD Kabupaten Mojokerto Bambang Wahyuadi menjelaskan, bahwa kegiatan studi banding yang sudah dilaksanakan di beberapa daerah di Indonesia itu, merupakan bagian untuk pembahasan dalam mendukung berbagai agenda agenda penting dewan.

Studi Banding Jadi Referensi Pansus Raperda
Sekretaris DPRD Kabupaten Mojokerto Bambang Wahyuadi.

Mojokerto, HARIANBANGSA.net - Sekretaris DPRD Kabupaten Mojokerto Bambang Wahyuadi menjelaskan, bahwa kegiatan studi banding yang sudah dilaksanakan di beberapa daerah di Indonesia itu,  merupakan bagian untuk pembahasan dalam mendukung berbagai agenda agenda penting dewan.

Di antaranya, saat DPRD Kabupaten Mojokerto konsultasi ke Ditjen Otonomi Daerah dan Produk Hukum Daerah Kementerian Dalam Negeri di Jakarta. Ini dijadikan referensi dalam persiapan pembahasan mengesahkan Perda Penyelenggaraan Pendidikan.

Menurutnya, tanggung jawab besar para anggota DPRD yang mempunyai konsekuensi dalam melaksanakan tugas demi kepentingan aspirasi rakyat. Studi banding yang dilakukan oleh para anggota dewan itu, sangat mempunyai makna dan manfaat terhadap kepentingan masyarakat.

Berdasarkan azas manfaat, studi banding yang dilakukan DPRD Kabupaten Mojokerto, dapat dipetik manfaatnya. Terbukti dari beberapa studi banding yang dilakukan tahun-tahun sebelumnya, dapat memberikan kontribusi terhadap pengembangan pembangunan di Kabupaten Mojokerto.

"Dalam melakukan pendampingan terhadap studi banding dari para anggota DPRD itu, masing-masing staf telah melaksanakan prosedur aturan yang sudah ditetapkan. Kami bekerja maksimal dalam menyiapkan segala keperluan yang diperlukan para anggota dewan saat studi banding," jelas Bambang, Minggu (4/12).

Bambang juga menerangkan, kegiatan studi banding para anggota dewan merupakan agenda tahunan. Program studi banding sebagai langkah bijak mencari formulasi pengembangan Kabupaten Mojokerto.

Program rutunitas studi banding tahunan ini dilihat dari urgensi pelaksanaannya merupakan pemetaan untuk mengembangkan pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan untuk tahun anggaran selanjutnya.

"Semua itu, pada dasarnya dalam rangka segera mewujudkan Kabupaten Mojokerto maju, adil dan makmur. Alhamdulillah, study banding yang dilakukan oleh para anggota DPRD Kabupaten Mojokerto dapat berjalan dengan lancar dan kondusif," terangnya.(ris/rd)