Upaya Tingkatkan Pelayanan, Dinkes Kabupaten Malang Berencana Tambah 5 Puskesmas
Jumlah 39 puskesmas yang dimiliki Kabupaten Malang saat ini masih kurang untuk bisa melayani penduduk secara optimal. Mengingat, jumlah penduduk di Kabupaten Malang mencapai 2,6 juta jiwa.
nur syaifudin
Oct 16, 2021 12:03
0
Malang, HB.net - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang membutuhkan tambahan puskesmas di sejumlah wilayah. Khususnya di sejumlah kecamatan yang memiliki lebih dari 15 desa. Hal itu untuk meningkatkan dan memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Dalam satu kecamatan biasanya ada 16 desa. Maka program kesehatan akan sulit optimal jika hanya ada 1 puskesmas. Sehingga perlu ada penambahan puskesmas terutama di kecamatan yang memiliki lebih dari 15 desa,” terang Kepala Dinkes Kabupaten Malang, drg Arbani Mukti Wibowo.
Berdasarkan data dari Dinkes Kabupaten Malang, jumlah puskesmas secara keseluruhan di Kabupaten Malang ada 39. Dan seluruh puskesmas itu sudah dilengkapi fasilitas ruang inap.
Terkait rencana penambahan puskesmas, Arbani menyebut tujuannya untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Sebab, dengan begitu masyarakat akan terakomodir kesehatannya. “Mungkin ada (penambahan) 1 sampai 5 puskesmas sampai tahun 2024,” imbuh Arbani.
Menurutnya, jumlah 39 puskesmas yang dimiliki Kabupaten Malang saat ini masih kurang untuk bisa melayani penduduk secara optimal. Mengingat, jumlah penduduk di Kabupaten Malang mencapai 2,6 juta jiwa.
“Idealnya 2,6 juta penduduk dengan dokter sebanyak 1 banding 5.000 penduduk, faskes tingkat pertama mestinya kami punya masing-masing kurang lebih 130 (puskesmas),” terangnya.
Ditanya kapan realisasi pembangunan puskesmas baru, Arbani mengaku belum dapat memastikan. Sebab, pihaknya harus membahas secara matang tentang konsep tersebut. “Kami akan coba analisa dan kami cek wilayahnya yang lebih dari 15 desa,” kata Arbani.
Ia kembali menegaskan, rencana penambahan Puskesmas itu untuk mempermudah kinerja Pemkab Malang dalam melayani kesehatan. Sehingga Dan masyarakat juga tidak akan kesulitan untuk menjangkau puskesmas bila jarak rumah ke layanan kesehatan terlalu jauh.
“Penambahan puskesmas juga untuk mengoptimalkan pelayanan rujukan rumah sakit. Sehingga bisa terintegrasi dengan baik,” pungkas Arbani. (mad/ns)
