Marak Pelanggaran Lantas, Tambah Polisi saat Rawan Kepadatan

Tingkat kerawanan penguna jalan yang melanggar rambu-rambu lalu lintas di Kota Surabaya kian meningkat.

Marak Pelanggaran Lantas, Tambah Polisi saat Rawan Kepadatan
Satlantas Polrestabes Surabaya lebih mengoptimalkan petugas dalam melakukan penjagaan di beberapa titik kepadatan kendaraan bermotor..

Surabaya, HARIANBANGSA.net - Tingkat kerawanan penguna jalan yang melanggar rambu-rambu lalu lintas di Kota Surabaya kian meningkat. Satlantas Polrestabes Surabaya akan lebih mengoptimalkan petugas dalam melakukan penjagaan di beberapa titik kepadatan kendaraan bermotor.

Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Arif Fazlurrahman di lapangan Satpas Colombo Surabaya, Selasa (28/5), memberikan pengarahan kepada para personel lantas. Mereka diminta untuk optimal dalam penjagaan terhadap beberapa titik titik traffic light yang rawan akan kepadatan lalu lintas.

“Jadi hari ini kita kumpulkan beberapa perwira dan anggota Satlantas guna untuk lebih mengoptimalkan jam penjagaan di beberapa titik, terutama jalan protokol Kota Surabaya. Penjagaan yang dilakukan di mayoritas pada jam jam tertentu seperti jam berangkat dan pulang kerja,” ujarnya, Selasa (28/5).

Arif Fazlurrahman juga menyebutkan pengoptimalan penjagaan di beberapa titik rawan kepadatan. Terutama jalan protokol kota dikarenakan masih ditemukan beberapa penguna jalan yang melakukan pelanggaran rambu lalu lintas maupun keselamatan.

Pelanggaran yang kerap dilakukan oleh pengendara adalah dengan menerobos saat lampu trafic light berwarna merah. Sehingga hal ini kerap terjadi kecelakaan.  Juga pengendara berhenti bukan di garis pembatas.

“Memang ini hal yang sepele. Namun di saat saat tertentu seperti jam berangkat dan pulang kerja diketahui volume kendaraan bermotor cukup tinggi, sehingga tidak menutup kemungkinan terjadinya kecelakaan,” tambah Arif Fazlurrahman.

Anggota Satlantas Polrestabes Surabaya akan ditempatkan 2 personel dalam satu titik atau tempat. Penempatan 2 personel diprioritaskan pada jam berangkat dan pulang kerja, dan akan diawasi oleh perwira pengawas dan perwira pelaksana. Total personel yang disiagakan sebanyak 114 anggota. Kesemuanya disebar ke-47 titik atau tempat yang merupakan rawan kepadatan volume kendaraan bermotor.

Beberapa titik yang menjadi prioritas ditempatkan personel lantas secara rutin antara lain Bundaran Waru yang terdapat dua titik, traffic light BRI Siwalan Kerto, Trafic light A Yani-Margorejo, Layang Selatan, Layang Utara, Layang Wonokromo sisi bawah,  dan Jalan Darmo Bumiarjo.

Dalam melakukan penjagaan lalu lintas AKBP Arif Fazlurrahman juga menegaskan kepada para anggota  agar memperhatikan kesehatan masing. Terutama memperbanyak konsumsi air minum. “Jadi kita tidak mengharapkan para personel mengalami dehidrasi hingga pingsan saat melakukan tugas mengatur jalan raya,” tutup Arif Fazlurrahman. (yan/rd)