Senator Lia Dukung Fasilitas Pendukung di RSUD Haji

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haji yang dikelola Pemerintah Provinsi Jawa Timur tengah mengusulkan pembangunan gedung khusus atau center perawatan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah tersebut.

Senator Lia Dukung Fasilitas Pendukung di RSUD Haji
Direktur Umum RSUD Haji Tauhid Islamy saat rapat bersama anggota Komite III DPD Lia Istifhama.

Surabaya, HARIANBANGSA.net - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haji yang dikelola Pemerintah Provinsi Jawa Timur tengah mengusulkan pembangunan gedung khusus atau center perawatan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah tersebut.

Gedung ini dirancang untuk memenuhi misi Kementerian Kesehatan dalam pengembangan layanan khusus KJSU (Kanker, Jantung, Stroke, Uro-Nefrologi) serta kesehatan ibu dan anak.

Anggota Komite III DPD Lia Istifhama menyatakan komitmennya untuk membantu memperjuangkan aspirasi tersebut.  "Kami akan membawa permasalahan ini ke rapat paripurna DPD dan Kementerian Kesehatan," kata Lia Istifhama, dalam keterangannya, Rabu (8/1).

Ia menegaskan bahwa sektor kesehatan merupakan prioritas penting yang memerlukan perhatian serius. Terutama dalam hal pembangunan infrastruktur dan peningkatan pelayanan kesehatan.

"RSUD Haji memiliki potensi besar untuk menjadi pusat layanan kesehatan unggulan di Jawa Timur, sehingga perlu didukung secara maksimal," tegas keponakan gubernur terpilih Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa ini.

Direktur Umum RSUD Haji Tauhid Islamy, mengungkapkan bahwa rencana besar ini menghadapi kendala signifikan pada aspek pendanaan. Ia menerangkan pembangunan ini bersifat bertahap atau multiyears. Pada tahun pertama, fokusnya adalah pembangunan fisik gedung. Kemudian, pengadaan alat kesehatan dijadwalkan pada tahun kedua.

"Namun, penyelesaian total proyek baru dapat terpenuhi pada tahun kelima. Semoga ini menjadi single year," tutur Tauhid, saat rapat bersama anggota Komite III DPD.

Ia menambahkan, saat ini RSUD Haji menghadapi tantangan berat untuk dapat bersaing dengan lebih dari 60 rumah sakit lainnya yang tersebar di Jawa Timur. Dengan hadirnya gedung khusus tersebut, RSUD Haji optimis mampu meningkatkan pelayanan kesehatan yang lebih unggul dan kompetitif, sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

"Fasilitas ini dirancang untuk memberikan layanan yang lebih spesifik dan kompleks, mendukung prioritas nasional yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan," ujar Tauhid.

Tauhid menegaskan jika pembangunan gedung khusus KJSU ini diharapkan dapat memperluas akses masyarakat terhadap layanan kesehatan berkualitas tinggi. Terutama dalam penanganan penyakit kritis seperti kanker, jantung, dan stroke. Selain itu, layanan untuk kesehatan ibu dan anak juga menjadi fokus utama dalam pengembangan fasilitas ini.

Tauhid mengungkapkan, RSUD Haji berkomitmen untuk terus mendukung misi Kementerian Kesehatan dalam meningkatkan layanan kesehatan khusus, baik dari segi kualitas maupun aksesibilitas. Pihaknya optimis, dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, fasilitas ini akan membawa dampak positif yang besar bagi masyarakat Jawa Timur.

"Masyarakat dan pihak RSUD Haji kini berharap agar proses pengawalan aspirasi oleh DPD RI dapat mempercepat realisasi pembangunan gedung ini, sehingga manfaatnya dapat segera dirasakan oleh masyarakat luas," pungkasnya. (mdr/rd)