41 Booth Ikuti Trade Connect Summit 2024 Bank Jatim

41 Booth Ikuti Trade Connect Summit 2024 Bank Jatim
Usai penandatanganan kerjasama Bank Jatim dan Kementrian Perdagangan.

Surabaya, HB.net –Sebagai upaya untuk mendukung UMKM Jawa Timur (Jatim) naik kelas dan merambah pasar luar negeri, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) secara resmi telah menyelenggarakan Trade Connect Summit 2024 pada 14-15 Oktober 2024 di Balai Pemuda Surabaya.

Opening ceremony kegiatan tersebut dihadiri oleh Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, Direktur Keuangan, Treasury & Global Services Bank Jatim Edi Masrianto, dan Sekretaris Ditjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan RI Muhammad Suaib Sulaiman. Turut hadir juga Direktur IT & Digital Bank Jatim Zulhelfi Abidin dan Direktur Manajemen Risiko Bank Jatim Eko Susetyono.

Edi Masrianto menjelaskan, Trade Connect Summit 2024 yang digagas Bank Jatim dan berkolaborasi dengan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia dan Export Center Surabaya ini merupakan salah satu upaya perseroan dalam mengembangkan usaha UMKM dan meningkatkan perekonomian bangsa.

“Kegiatan ini diikuti 41 booth UMKM binaan bankjatim orientasi ekspor. Selain itu, juga ada booth-booth layanan dari instansi terkait kegiatan ekspor seperti Disperindag Jatim, Balai Karantina Hewan Ikan dan Tumbuhan Jatim, Dinas Kehutanan Jatim, dan beberapa perangkat daerah lainnya di Jatim,” paparnya.

Melalui kegiatan ini dapat melahirkan eksportir baru dari kalangan UMKM. Sebab,di dalam Trade Connect Summit 2024  akan diberikan edukasi yang komprehensif tentang dunia ekspor serta wadah pemasaran yang efektif.

Dalam kesempatan tersebut, Bank Jatim juga melakukan penandatanganan kesepakatan bersama dengan Kementerian Perdagangan melalui Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) tentang pembinaan dan pengembangan pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) berorientasi ekspor.

“Kami percaya bahwa sinergi antara pemerintah dan bankjatim akan memperkuat ekosistem ekspor Indonesia. Dengan akses pasar global yang lebih luas, maka UMKM binaan bankjatim dapat tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan sekaligus semakin berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Dalam kesepakatan ini, bankjatim akan memberikan akses pembiayaan serta memfasilitasi UKM dalam mengakses pasar global melalui berbagai program pendukung yang ada,” papungkasnya. (diy/ns)