Pemkab Bondowoso Gelar Ijen Geopark Run Exibition Dalam Menyukseskan Ijen Geopark
Melibatkan 50 peserta, terdiri dari 10 pelari nasional dan pelari lokal asal Bondowoso dan Banyuwangi masing-masing 20 orang.
BONDOWOSO, HB.net - Pemerintah kabupaten (Pemkab) Bondowoso melalui Disparpora menggelar Ijen Geopark Run Exhibition dalam rangka mempromosikan Situs-situs Ijen Geopark yang di Ajukan ke UNESCO. Melibatkan 50 peserta, terdiri dari 10 pelari nasional dan pelari lokal asal Bondowoso dan Banyuwangi masing-masing 20 orang.
Ketua Panitia Geopark Run Series, Tri Saputro menjelaskan, pelaksanaan Geopark Run ini adalah mengawinkan olahraga di jalan raya, dengan keunikan Geopark yang ada. “Tujuannya supaya Geopark yang ada bisa dikenal,” ujar saat pers conference, Jumat (2/4) malam.
Geopark Run series sendiri sejak 2018 diselenggarakan di berbagai daerah. Namun untuk tahun ini di Bondowoso."Kegiatan ini Selalu dilaksanakan di kawasan yang tengah menggagas geopark. Kita membantu mempromosikan dengan platform melakukan kegiatan sport," terangnya
Menurutnya, dalam run exhibition ini sengaja menggandeng sepuluh pelari nasional kategori ultra. Harapannya, mereka bisa membantu mempromosikan situs-situs melalui media sosial masing-masing. “Menggandeng runners agar mereka membantu promosi di media sosial,” harapanya.
Adapun pelari lokal Bondowoso-Banyuwangi, kata Tri, tidak berlari sejauh 65 KM. Namun, hanya akan mendampingi berlari per etape. “Bondowoso dibagi dua etape, Banyuwangi dua etape,”Jelasnya.
Dalam eksibisi ini, para peserta start di Puncak Megasari akan melintasi kawasan situs-situs Geopark. Seperti, Kawah Wurung, Aliran Lava Plalangan, Ijen Megasari (lokasi start), dan lainnya hingga garis akhirnya di Alun-alun Blambangan, Banyuwangi. (gik/diy)