Abdul Ghani Dampingi Wamen BUMN Kunker ke PTPN I Regional 4
Kunker tersebut, untuk meninjau pelaksanaan sejumlah program pasca transformasi, serta strategi bisnis PTPN Group dalam mewujudkan percepatan swasembada gula nasional.
Lumajang, HB.net - Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), Mohammad Abdul Ghani, mendampingi Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo melakukan kunjungan kerja (kunker) ke kebun HGU Lumajang PTPN I Regional 4, Rabu (27/12/2023).
Kunker tersebut, untuk meninjau pelaksanaan sejumlah program pasca transformasi, serta strategi bisnis PTPN Group dalam mewujudkan percepatan swasembada gula nasional. Kegiatan dimulai dengan peninjauan kebun HGU Lumajang dan dilanjutkan prosesi tanam perdana Kebun Benih Datar 24/25.
Wamen Tiko hadir juga didampingi sejumlah jajaran Direksi Holding Perkebunan Nusantara, dan Direksi PTPN IV (Subholding PalmCo), Direksi PTPN I (Subholding SupportingCo) dan Direksi PT Sinergi Gula Nusantara (Subholding SugarCo).
Dalam sambutannya, Tiko mengapresiasi terkait fokus PTPN Group dalam mewujudkan percepatan swasembada gula nasional dan keberpihakannya kepada petani. “Untuk mencapai itu semua, tentu perlu ada upaya khusus yang harus dijaga dari hulu hingga hilirnya,” ujar Tiko.
Untuk menjaga kelangsungan ekonomi Indonesia, dibutuhkan effort khusus. “Supaya kita bisa swasembada, kemudian juga mampu menghasilkan varietas bibit unggul, yang bisa menghasilkan domestic variety produktif di tanah Indonesia,” tambahnya.
Tiko menekankan agar ekosistem tersebut terus dijaga bersama, mulai dari pembibitannya hingga pengelolaan kebunnya.
“Research and development mengenai produktivitas dan efisiensi, disiplin dalam mengelola kebun, pengelolaan keuangan dan komersial, maupun neraca perusahaan, harus menjadi satu kesatuan. Sehingga, nanti ke depannya PTPN bisa bangkit dari sisi produksinya,” terangnya.
Berlokasi di Kebun Lumajang HGU Regional 4 tepatnya berada di petak Rojopolo V dengan luas 5.147 ha, target produktivitasnya 200 ton/ha.
Ghani menyampaikan, kunjungan Wamen Tiko, menjadi salah satu bentuk stimulus semangat bagi para planters PTPN Group untuk bisa kembali menorehkan sejarah.
“Seperti yang saya sampaikan tadi pak, saya merasa sangat senang dengan kunjungan bapak. Setiap saya bertemu dengan stakeholder, saya berharap akan ada keyakinan dari bapak. Karena kami sendiri sudah yakin kalau tebu ini mudah. Karena jika cerita tentang tebu itu cerita tentang sejarah, bagaimana kita mengembalikan sejarah tersebut," kata Ghani.
"Maka kewajiban PTPN ke depan itu akan membangun inkubasi-inkubasi kepada masyarakat, melakukan pelatihan-pelatihan dan penyuluhan-penyuluhan. Kita akan menyiapkan itu untuk kembali memperbaiki tata kelola tebu rakyat,” imbuhnya.
Ghani menyampaikan, ke depan, selain memperbaiki areal HGU, PTPN Group juga terus berupaya melakukan perbaikan guna membantu para petani. “Sekali lagi, terima kasih atas kunjungan bapak, ini menjadi sumber motivasi bagi kita untuk mewujudkan harapan pemerintah,” ucap Ghani.
Sebagai informasi, pasca adanya transformasi bisnis dengan penggabungan Eks PTPN X dan Eks PTPN XI, maka kini PT Perkebunan Nusantara I Regional 4 tercatat memiliki total luas areal tebu sebesar 14.003,10 Ha.
Kegiatan kunjungan kemudian dilanjutkan dengan rapat kerja di Kantor Pusat Eks PTPN XI. Mengakhiri kunkernya, Wamen BUMN juga turut menyaksikan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Operasi (KSO). Juga penandatanganan perjanjian kerja sama antara Direktur Utama PTPN I (SupportingCo) Teddy Yunirman Danas dengan Direktur Utama PTPN IV (PalmCo) Jatmiko Krisna Santosa. (mid/diy)