Ketua Gerindra Gresik Disambati Perbaikan Bangunan di Makam Sunan Giri

Pengurus Yayasan Sunan Giri mengungkapkan banyaknya fisik bangunan di areal makam Sunan Giri yang rusak. Namun, tak bisa dilakukan perbaikan sembarangan yakni pagar pembatas di barat areal makam Sunan Giri yang retak dan kondisinya miring.

Ketua Gerindra Gresik Disambati Perbaikan Bangunan di Makam Sunan Giri
Pertemua dengan pengurus Yayasan Sunan Giri.

Gresik, HB.net - Ketua DPC Gerindra Kabupaten Gresik, Asluchul Alif bersama jajaran pengurus dan anggota Fraksi Gerindra DPRD Gresik bertemu dengan pengurus Yayasan makam Sunan Giri.

Pengurus Yayasan Sunan Giri mengungkapkan banyaknya fisik bangunan di areal makam Sunan Giri yang rusak. Namun, tak bisa dilakukan perbaikan sembarangan yakni pagar pembatas di barat areal makam Sunan Giri yang retak dan kondisinya miring.

"Kami saat bertemu pengurus yayasan Sunan Giri disambati soal banyak fisik bangunan bersejarah di areal makam yang rusak. Namun, pengurus yayasan tak bisa serta merta melakukan perbaikan lantaran masuk situs cagar budaya," ucap Asluchul Alif didampingi Sekretaris, Nur Saidah, Jumat (10/02/2023).

Sementara itu, Nur Saidah menyatakan, dari keterangan pengurus Yayasan makam Sunan Giri untuk bisa melakukan perbaikan fisik bangunan di areal makam harus ada persetujuan dari Balai Pelestarian Cagar Budaya.

"Memang harus ada izin dulu karena bangunan masuk situs cagar budaya. Tidak bisa ketika ada yang rusak langsung dilakukan perbaikan," katanya.

Dia membenarkan, banyak didapati banguan di areal makam Sunan Giri yang masuk situs cagar budaya. Kondisinya rusak. Saperti pagar pembatas. "Kalau tak segera dilakukan perbaikan bisa ambruk," ungkapnya.

Makanya, Nur Saidah meminta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Gresik terkait cakap menyikapi kondisi ini. Sebab, makam Sunan Giri merupakan salah satu wisata religi di Kota Gresik yang menjadi jujukan orang seantero Indonesia, bahkan dunia yang datang berziarah.

"Kondisi makam Sunan Giri harus mendapatkan perhatian. Sebab, ini merupakan ikonik wisata religi di Kota Gresik yang tersohor hingga penjuru dunia," tutup Wakil Ketua DPRD Gresik ini. (hud/diy)