Kota Surabaya Sabet Dua Penghargaan Menteri Lingkungan Hidup
Surabaya, HB.net - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya memberikan penghargaan kepada pejuang Program Kampung Iklim. Diantaranya Trophy Proklim Lestari diberikan kepada 34 kampung iklim dan Trophy Proklim Utama kepada 55 kampung iklim. Selain trofi, diberikan penghargaan berupa Sertifikat Proklim Utama kepada 416 kampung iklim yang tersebar di Indonesia.
Dalam penghargaan kali ini Kota Surabaya menorehkan sejarah menjadi kota pertama di Indonesia yang menyabet 2 penghargaan Proklim Lestari sekaligus, yaitu untuk Kelurahan Pagesangan dan RW 01 Banjar Sugihan Surabaya.
"Ini prestasi luar biasa yang ditorehkan Kota Surabaya dalam bidang lingkungan hidup. Semoga nanti penghargaan tersebut bisa diserahkan oleh Pak Wali Kota Eri Cahyadi di Surabaya," kata Hamy Wahjunianto, Ketua Proklim Kelurahan Pagesangan, dalam keterangannya, Ahad (11/8/2024).
Hamy Wahjunianto mengatakan program Kampung Iklim merupakan salah satu bentuk nyata aksi masyarakat Indonesia dalam mengurangi emisi Gas Rumah Kaca.
Proklim ini mendorong terwujudnya ketahanan iklim pada berbagai bidang kehidupan di tingkat tapak atau masyarakat akar rumput yang terhimpun dalam RT dan RW.
"Untuk memperluas pelibatan berbagai elemen masyarakat, maka diadakan rekonseptualisasi Proklim dimana sekarang Proklim berubah menjadi Program Komunitas untuk Iklim," ujar Hamy.
Dalam acara yang bertajuk FESTIVAL LIKE 2 (Lingkungan, Iklim, Kehutanan, Energi), Menteri Siti Nurbaya menyampaikan terima kasih kepada para pejuang lingkungan untuk aksi nyata membangun Indonesia berketahanan iklim dan rendah emisi Gas Rumah Kaca."Pada tahun 2024 ini sudah tercatat 10.113 Kampung Iklim, sedangkan pada tahun 2015 baru ada sekitar 4.000 Kampung Iklim atau meningkat lebih dari 150%,” ujar Menteri LHK Siti Nurbaya saat memberi sambutan dalam acara Penyerahan Penghargaan Program Kampung Iklim (ProKlim) Utama dan Lestari. (mdr/ns)