Singa Datang, Pengunjung TWSL Meningkat
Kedatangan dua singa di Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) di Kota Probolinggo ternyata menambah antisias pengunjung.
Probolinggo-HARIAN BANGSA
Kedatangan dua singa di Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) atau yang lebih dikenal Kebon binatang mini di Kota Probolinggo ternyata menambah antisias pengunjung.
Terbukti, dari catatan petugas TWSL ada peningkatan pengunjung yang cukup signifikan dari tiap harinya. Kisarannya 100 pengunjung sampai 200 pengunjung.
"Ada sekitar 100-200 pengunjung yang datang. Mungkin, mereka cukup antusias untuk melihat kedua singa yang baru datang itu," ujar petugas jaga tiket TWSL.
Sementara, Kepala UPT Informasi Pendidikan Lingkungan Hidup (IPLH) DLH, Akbarul H. S.Sos MAP membenarkan jika kedatangan kedua singa Afrika yang bernama Sera dan Jane menambah daftar pengunjung hingga cukup membludak.
"Ada penambahan pengunjung sampai 200 orang perhari. Mungkin, karena adanya dua singa afrika itu. Kita akan terus sosialisasikan atau promosikan, jika di Kota Probolinggo satwanya sudah lengkap," tegas Akbar.
Mantan ajudan Sekda itu menambahkan untuk saat ini di TWSL ada sekitar 250 lebih satwa yang menjadi penghuni TWSL. "Semunya, banyak hewan langka dan dilindungi. Tahun ini, kita hanya kedatangan satwa singa afrika yang sengaja kita datangkan dari TSI Pandaan. Ini modelnya MOU," terangnya.
Ditanya terkait target PAD tiap tahunnya, Akbar mengaku jika tahun 2019 lalu, Target PAD atas Retribusi TWSL mencapai 110 persen.
"Target kita ada peningkatan yakni mencapai 110 persen atau Rp mencapai 550 juta pertahun dari target yakni hanya 500 juta. Inovasinya, tiap tahun kita membuat wahana baru dari 2018 lalu kita datangkan Walabi, tahun 2019 kita buat patung-patung hewan untuk selfi, dan awal tahun ini kota datangkan Singa Afrika," imbuhnya. (ndi/dur)