Aktivis AMIR's Hentikan Proyek Siluman di TPI Besuki Situbondo
Dalam pekerjaan tersebut, AMIR's menduga telah terjadi persekongkolan antara pihak dinas dan kontraktor proyek. Karena berdasarkan invistigasi yang dilakukan. Tidak ada satupun kontrak proyek di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Besuki tersebut yang sudah ditandatangani.
Situbondo, HB.net - Pengerjaan proyek siluman di Desa Pesisir, Kecamatan Besuki, Situbondo dihentikan paksa oleh sejumlah aktivis yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Independent dan Rasionalis (AMIR's) Situbondo, Senin (20/9).
Dalam pekerjaan tersebut, AMIR's menduga telah terjadi persekongkolan antara pihak dinas dan kontraktor proyek. Karena berdasarkan invistigasi yang dilakukan. Tidak ada satupun kontrak proyek di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Besuki tersebut yang sudah ditandatangani.
Bahkan, menurut salah satu aktivis AMIR's, Deny Rico, proyek tersebut bisa dikatan proyek siluman. Pasalnya, tidak ditemukan adanya papan proyek di lokasi pekerjaan. Padahal keberadaan papan proyek pemerintah dalam rangka keterbukaan informasi publik itu mutlak harus ada. Karena ketentuannya sudah diatur di dalam undang-undang.
"Tidak jelas ini kegiatan apa, kalau di LPSE ya proyek Rehabilitasi TPI Besuki, cuman kok dikerjakan sekarang. Kegiatan ini kami duga kuat dilaksanakan sebelum ada penandatangan kontrak," ungkap Deny Rico. Selasa (21/9).
Demi mendapatkan kepastian, proyek sementara waktu dihentikan. Pasalnya, selain diduga menyalahi jadwal tahapan, pengerjaan proyek itu juga sarat dengan kecurangan, akibatnya dapat menimbulkan banyak kerugian.
"Proyek ini diduga sarat kecurangan, dan jelas akan menimbulkan kerugian. Apalagi pelaksanaannya tidak diawasi, makanya ini harus dihentikan dulu pelaksanaannya," tegas Bronto.
Kepala UPTD PPI Besuki Situbondo, Sucipto mengucapkan terima kasih atas masukan dari teman-teman AMIR's. Sebelum menghentikan pelaksanaan proyek pihak dari AMIR's ternyata, sudah berkoordinasi kepada dirinya sebagai Kepala UPTD PPI Besuki.
"Iya berdasar masukan teman-teman AMIR's, kita koordinasikan untuk secepatnya di hentikan dahulu hingga ada penandatanganan kontrak proyek," kata Sucipto.
Berdasar penelurusan terhadap keberadaan proyek di wabsite LPSE milik Pemkab Situbondo. Diketahui, ada satu paket proyek yang mirip dengan proyek siluman. Yakni proyek Rehabilitasi TPI Besuki, anggarannya melekat pada Dinas Perikanan dengan nilai pagu anggaran Rp 189 Juta. Namun, saat ini proyek tersebut masih dalam tahap upload dokumen penawaran. (mur/diy)