Demo Day, Langkah ITS Dukung Perkembangan Startup Inovasi
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berkolaborasi dengan PT Pupuk Kaltim menggelar Demo Day. Kegiatan yang menghadirkan banyak investor ini dilaksanakan di Hotel Swiss-Bellin Manyar, Surabaya, Rabu (4/12).
Surabaya, HARIANBANGSA.net – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berkolaborasi dengan PT Pupuk Kaltim menggelar Demo Day. Kegiatan yang menghadirkan banyak investor ini dilaksanakan di Hotel Swiss-Bellin Manyar, Surabaya, Rabu (4/12). Upaya I ni untuk menunjukkan dukungannya terhadap perkembangan perusahaan rintisan berbasis teknologi (startup) sekaligus menjadi bagian dari persiapan menuju Entrepreneurial University
Manajer Senior Inkubator dan Layanan Bisnis Inovatif (ILBI) ITS Baroto Tavip Indrojarwo mengungkapkan, kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari program pembinaan empat startup yang dipilih oleh ILBI ITS pada Agustus lalu untuk mendapatkan pendampingan. “Pada gelaran ini, keempat startup tersebut diberi kesempatan untuk bertemu langsung dengan banyak calon investor,” imbuh Baroto.
Dalam hal ini, Baroto menjelaskan, masing-masing dari perusahaan rintisan tersebut telah mendapat pendanaan sebesar Rp 50 juta dari PT Pupuk Kaltim untuk mengembangkan bisnisnya. “Kami bersyukur menemukan ide-ide menarik dari para perusahaan rintisan besutan sivitas akademika ITS, sehingga cukup di-skilled up saja dari sisi bisnisnya,” tuturnya.
Tak hanya pengembangan sisi bisnis, lebih lanjut Baroto menyampaikan bahwa dalam pendampingan selama kurang lebih tiga bulan tersebut, para pendiri startup ini juga diberikan pelatihan untuk meningkatkan nilai produk atau Most Valuable Product (MVP) mereka. “Memang saat ini, MVP ditekankan menjadi nilai utama dari perusahaan rintisan,” jelas dosen Departemen Desain Komunikasi Visual (DKV) ini.
Kini, keempat startup tersebut berkesempatan untuk mempresentasikan pitch deck dan memamerkan prototipe produknya di hadapan calon investor yang terdiri atas perwakilan Himpunan Pengusaha Alumni (Hipa) ITS, perusahaan perbankan, Kamar Dagang Indonesia (Kadin), dan beberapa pihak inkubator bisnis dari perguruan tinggi lain. “Harapannya, melalui kesempatan ini dapat terjalin business matching antara startup dengan investor,” ungkapnya lebih lanjut.
Adapun, keempat startup tersebut di antaranya adalah Jokeen Rekayasa Energi, Cekka Studio, 3D Expert, dan Smart Screen Dismore. Jokeen Rekayasa Energi merupakan startup yang berfokus untuk menyediakan produk-produk yang berbasis renewable energy bagi daerah-daerah yang belum terjangkau listrik. Kemudian, Cekka Studio memiliki produk inovatif berupa kerajinan berbahan dasar serat agel yang juga mengedepankan konsep women empowerment masyarakat lokal Madura.
Selanjutnya, 3D Expert merupakan startup yang menyediakan layanan one stop solution dalam bidang konstruksi, arsitektur, dan produksi desain interior. Terakhir, Smart Screen Dismore menjadi perusahaan startup pertama yang menyediakan produk smart screen dan vending machines untuk transaksi ritel tanpa perlu adanya perawatan IT.
Menanggapi presentasi dari keempat startup tersebut, SVP SDM Pupuk Kaltim Eko Cahyo Dewi Oktori menyatakan apresiasinya terhadap beragam produk dan jasa terobosan sivitas akademika ITS ini. Menurutnya, selama ini ITS terbukti menjadi institusi yang sangat perhatian terhadap pengembangan teknologi di Indonesia. “Kami sangat bangga dapat menjadi bagian dalam menumbuhkan startup inovatif lewat ILBI ITS,” ujarnya.
Lebih lanjut, Eko menuturkan, dengan terselenggaranya kegiatan puncak inkubator bisnis ini tidak menjadi akhir dari kerja sama yang telah dilakukan dari kedua instansi.
Ke depannya, ia berharap baik dari perusahaannya maupun beberapa instansi lain dapat memberikan dukungan dan insentif yang lebih besar terhadap ILBI ITS. “Mengingat, dari produk-produk inovatif ini banyak memberikan manfaat bagi masyarakat, sekaligus memberi nilai tambah kepada negeri,” pungkasnya.(rd)