Polisi Lakukan Razia Antisipasi Penimbunan Masker
risky
Mar 5, 2020 08:49
0
Sidoarjo, HARIAN BANGSA - Sebagai langkah antisipasi dampak dari Virus Corona, terutama kelangkaan masker di pasaran, Polresta Sidoarjo melakukan pengecekan ke sejumlah apotek dan minimarket.
Seperti halnya di wilayah Kecamatan Taman, Sidoarjo, Rabu (4/3), Kapolsek Taman Kompol Himmawan Setiawan memimpin langsung pengecekan masker di beberapa pertokoan, minimarket, dan apotek.
“Sambil menyampaikan imbauan kamtibmas agar jangan ada yang berupaya menimbun masker, dan warga diharapkan jangan panik,” ujar Himmawan Setiawan di lokasi.
Beberap apotek dan minimarket didatangi untuk dilihat keberadaan stok masker. Untuk memastikan keberadaan masker, tidak hanya menanyakan ke pihak penjaga dan pengelola apotek dan toko. Namun polisi juga memeriksa stok masker di dalam gudang apotek atau pertokoan.
Hasilnya, hampir di beberapa tempat di wilayah Taman mengalami kekosongan stok masker. Tidak ditemukan upaya penimbunan masker yang diduga dilakukan pihak pengelola apotek maupun toko.
Pantuan di lokasi, para penjual sengaja tidak menambah atau mengisi kembali stok masker yang kosong. Pasalnya, harga masker yang melonjak tajam dibanding sebelumnya.
"Jika sebelumnya harga masker hanya berkisar Rp 200-300 ribu per boks untuk isi 50 masker, namun kini harga masker mencapai Rp 400-500 ribu per boks," kata Harun salah satu pemilik apotek di wilayah Taman.
Langkanya stok masker di pasaran, baik apotek maupun toko obat atau minimarket ini, diduga dipengaruhi oleh maraknya pemberitaan dan informasi terkait merebaknya Virus Corona di Indonesia.(cat/rd)
