1.813 Anak Yatim dan Terlantar Terima BST APBD
Sebanyak 1.813 anak yatim, piatu, yatim piatu dan anak terlantar dari 31 lembaga kesejahteraan sosial anak (LKSA) se-Kabupaten Mojokerto, mendapat bantuan sosial tunai (BST) APBD terdampak Covid-19 dari Pemkab Mojokerto.
Mojokerto, HARIAN BANGSA.net - Sebanyak 1.813 anak yatim, piatu, yatim piatu dan anak terlantar dari 31 lembaga kesejahteraan sosial anak (LKSA) se-Kabupaten Mojokerto, mendapat bantuan sosial tunai (BST) APBD terdampak Covid-19 dari Pemkab Mojokerto.
Bantuan diserahkan secara simbolis kepada lima perwakilan LKSA, oleh Bupati Mojokerto Pungkasiadi di Pendapa Graha Majatama, Jumat (3/7) kemarin.
Lima LKSA perwakilan antara lain LKSA Al Matin Kecamatan Ngoro, Sabilul Muttaqin Kecamatan Pungging, Annur Fatimah Kecamatan Trawas, Abdulloh Latief Kecamatan Sooko, serta Roudlotul Muttaqin Kecamatan Gedeg.
Didik Chusnul Yakin merinci jumlah total anggaran, berikut dengan nominal bantuan.
“Karena kemarin tidak ada kegiatan Ramadan bersama anak-anak kita ini, maka hari ini kita serahkan dalam bentuk BST APBD. Ada 1.813 anak melalui 31 LKSA yang dapat, per orang akan menerima Rp 300 ribu,” ungkap Didik.
Nilai total keseluruhan bantuan ini adalah Rp 543,9 juta. Disamping itu, juga ada penyerahan APD berupa masker, face shield, cairan disinfektan, juga pompa semprot manual dari Dinkes dan PMI,” jabar Didik.
Bupati Pungkasiadi berpesan agar bantuan ini, dapat disalurkan secara maksimal sesuai administrasi. Terkait Covid-19, bupati meminta agar semua saling mengingatkan pentingnya protokol kesehatan demi mencegah sebaran Covid-19.
“Kita terus fokus pada empat penanganan. Saat ini, posisinya kita ada di persiapan tatanan baru, serta untuk keamanannya. Tatanan baru sendiri harus disiapkan dengan matang,” kata bupati dalam arahannya.
Menurutnya, kita harus bareng-bareng bekerja, bagaimana caranya tetap bisa beraktivitas, namun tidak sampai tertular Covid-19. “Saya ucapkan terima kasih kepada semua yang sudah bekerja sama menangani bencana nonalam ini. Kita berdoa semoga pandemi ini segera selesai,” imbuh bupati.
Sebagai informasi, selain menerima BST APBD dan APD, para penerima juga mendapatkan bantuan tambahan berupa sembako dari Bupati Pungkasiadi di akhir acara. (yep/rd)