Ada Klaster Hajatan, Uji Coba PTM Dihentikan
Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bondowoso, Haeriyah Yuliati mengatakan, sesuai surat edaran uji coba PTM segera dihentikan ketika ada kasus positif Covid-19 yang diwilayah tersebut. Sehingga pembelajaran kembali ke daring.
Bondowoso, HB.net - Adanya klaster hajatan, uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sejumlah sekolah yang berada di wilayah Kecamatan Binakal dihentikan. Hal tersebut dilakukan dalam rangka memutus mata rantai penularan Covid-19 di lingkungan sekolah yang ada dilingkungan Kecamatan Binakal.
Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Bondowoso, Haeriyah Yuliati mengatakan, sesuai surat edaran uji coba PTM segera dihentikan ketika ada kasus positif Covid-19 yang diwilayah tersebut. Sehingga pembelajaran kembali ke daring.
"Sekolah yang mengehentikan PTM di antaranya SDN Bendelan 3, SMPN 1 Binakal dan SDN Dabasah," ungkapnya saat dikonfirmasi sejumlah wartawan. Sedangkan beberapa sekolah memang sudah tidak ada kegiatan karena memasuki masa liburan. Yang paling utama adalah keselamatan siswa, guru, dan tenaga kependidikan.
Selain itu, pelaksanaan PTM nantinya tentu harus memperhatikan kasus penyebaran Covid-19 di tiap wilayah. Namun saat ini ada penghentian, sesuai imbauan Kemendikbud, Kendati begitu PTM pada tahun ajaran baru tetap dipersiapkan. Salah satunya pelaksanaan vaksinasi terhadap para guru.
"Evaluasi kami, lembaga sekolah yang melaksanakan PTM harus sesuai SOP dan protokol kesehatan (prokes) diterapkan secara ketat," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, adanya klaster hajatan seminggu lalu, 14 warga Bondowoso positif Covid 19. 13 warga setempat, 1 warga dari Desa Sumber Tengah.
Dari 14 warga yang terkonfirmasi positif, 5 diantaranya merupakan anggota keluarga tuan rumah. Sebanyak 4 warga terlebih dulu dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 dari hasil Swab PCR untuk 10 orang. (gik/diy)